Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Ton Pertalite di Malinau Ludes Terbakar, Seorang Pemadam Kebakaran Sempat Pingsan Saat Jinakkan Api

Kompas.com - 26/06/2022, 14:15 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Sebuah kios bahan bakar minyak (BBM) di Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, terbakar pada Sabtu (25/6/2022) pagi.

Berdasarkan data Kepolisian Sektor (Polsek) Malinau, kebakaran tersebut membuat pemilik kios rugi ratusan juta rupiah.

Selain kios, kebakaran juga menghanguskan dua unit dump truk, 25 drum pertalite (total 5 ton), 2 drum oli 40, dan satu unit sepeda motor.

Kebakaran besar tersebut sempat membuat petugas pemadam kebakaran (damkar) kewalahan. Diduga karena letih, seorang pemadam kebakaran pingsan saat menjinakkan si jago merah.

Kepala Satpol PP, Damkar, dan Linmas Malinau Kamran Daik, melalui Kasi Pencegahan dan Pengendalian Damkar Rury Ahmad Sururie, membenarkan kabar itu.

Baca juga: Hendak Padamkan Kebakaran, Truk Damkar di Kediri Tabrak Pagar hingga Terguling, 2 Orang Luka

Rury mengatakan, usai pingsan, petugas damkar tersebut langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Malinau.

"Iya, tadi ada satu petugas yang pingsan. Rekanan kita langsung membawa yang bersangkutan ke rumah sakit," ujarnya, Sabtu, dikutip dari Tribunnews.

Menurut Rury, pingsannya seorang anggotanya terjadi saat cuaca sedang terik. Petugas itu diduga kelelahan saat memadamkan api yang melahap kios BBM tersebut.

Saat ini, terang Rury, sang petugas dikabarkan telah sadar dan dilaporkan dalam keadaan baik-baik saja.

Baca juga: Cerita di Balik Video Viral Warga Berebut Selang dengan Petugas Saat Kebakaran di Samarinda

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Regional
Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Regional
7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

Regional
Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Regional
Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Regional
7 Pria Perkosa Anak di Bawah Umur di Bangka, 5 Pelaku Masih Buron

7 Pria Perkosa Anak di Bawah Umur di Bangka, 5 Pelaku Masih Buron

Regional
Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Regional
Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com