Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Warga dan Kelompok Tani di Pasaman Barat Bentrok, Berawal Ada yang Menyiram dengan Air Cabai

Kompas.com - 19/06/2022, 10:55 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Bentrok antar warga dan kelompok tani terjadi di Kampung Garuntang, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Sabtu (18/6/2022) sore.

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, kejadian berawal saat kelompok Tani Bali Grup mendatangi posko masyarakat Garuntang untuk membersihkan lahan.

Saat hendak membersihkan lahan, sambungnya, kegiatan itu dilarang oleh kelompok masyarakat Garuntang sehingga terjadi gesekan hingga terjadi bentrok fisik.

Baca juga: Warga Mengamuk Tidak Kebagian Minyak karena Operator SPBU Melayani Mobil Tangki Siluman

Kata Satake, bentrokan itu berawal adanya yang memulai menyiram dengan air cabai.

"Terjadi cekcok dan berujung dengan bentrok fisik," kata Satake yang dihubungi Kompas.com, Minggu (19/6/2022).

Baca juga: Warga dan Kelompok Tani di Pasaman Barat Bentrok, 10 Orang Terluka

Satake mengatakan, ada sekitar 150 warga dari kelompok tani yang terlibat pertikaian tersebut.

Akibat bentrokan itu, sambungnya, ada 10 orang luka-luka diduga akibat senjata tajam, tujuh orang dari warga dan tiga dari kelompok tani.

Saat ini, kata Satake, pasca-bentrokan itu situasi sudah kondusif.

"Saat ini, kondisinya sudah kondusif. Polres Pasaman Barat menindaknya," pungkasnya.

Baca juga: Cerita Ayu Selamat dari Kecelakaan Maut di Baturiti Bali: Saya Lompat, Motor Hancur

 

(Penulis : Kontributor Padang, Perdana Putra | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com