Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri PUPR Sarankan Pemudik Melintasi Jalur Pansela: "Instagramable" dan Gratis

Kompas.com - 26/04/2022, 21:06 WIB
Farida Farhan,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengingatkan masyarakat tak terpaku untuk mudik menggunakan Jalur Pantai Utara (Pantura) Jawa.

Basuki menyarankan masyarakat juga bisa mudik melalui Jalur Pantai Selatan (Pansela). Ia menyebut jalur sepanjang 1.992 kilometer itu Instagramable.

"Kondisinya bagus, Instagramable, kuliner-able. Tempatnya di sana," kata Basuki usai meninjau Rest Area Kilometer 57 Tol Jakarta-Cikampek, Selasa (26/4/2022).

Baca juga: Menhub Imbau Warga Tak Mudik Menggunakan Motor

Basuki mengatakan, masyarakat Subang dan Garut misalnya jika melintasi jalur pansela bisa langsung ke Sukabumi, Pangandaran, Cilacap, Kebumen, Gunungkidul hingga Pacitan.

"Masyarakat dari wilayah selatan jangan gabung ke Pantura, lewat Pansela, gratis," kata Basuki.

Sementara itu Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga menyarankan masyarakat menggunakan jalur alternatif untuk menghindari potensi kemacetan di jalur tol.

Baca juga: Menilik Kondisi Jalan Pansela di Jateng dan DIY Jelang Mudik Lebaran

"Ada jalur Pantura kemudian jalur di dalam kota dan jalur selatan itu menjadi pilihan-pilihan yang juga bisa digunakan, manakala terjadi kemacetan," ujar Listyo.

Listyo menyebutkan pihaknya akan senantiasa menyampaikan informasi melalui media massa, sehingga bisa menjadi acuan bagi pemudik.

"Sehingga diharapkan bisa digunakan untuk membantu masyarakat untuk menentukan pilihan, apakah istirahat dulu ataukah masuk ke jalur alternatif, ataukah terus melanjutkan perjalanan mungkin," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com