SALATIGA, KOMPAS.com - Ada pemandangan yang berbeda di Kantor Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resor (Polres) Salatiga, Kamis (21/4/2022).
Para Polwan yang bertugas tidak mengenakan seragam Polri, mereka memakai kebaya.
Tidak hanya itu, selain memberikan coklat dan bunga, mereka juga memprioritaskan pelayanan untuk kaum perempuan.
Baca juga: Perjuangan RA Kartini Memajukan Ukiran Jepara
Kasat Lantas Polres Salatiga AKP Bety Nugroho mengatakan memprioritas bagi kaum wanita dalam pengurusan pemohon dan perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM).
"Misalnya mendahulukan antrean bagi kaum wanita, tetapi mekanisme dan proses tetap sesuai aturan yang berlaku,” ujar Bety, Kamis.
Sementara Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana mengatakan Kartini merupakan tokoh emansipasi wanita di indonesia.
"Peringatan Hari Kartini ini merupakan wujud penghormatan atas jasanya menghidupakn emansipasi wanita, sosok Kartini ini diharapkan dapat menyadarkan kita tentang kesetaraan gender," paparnya.
Baca juga: Kisah Kartini dalam Pingitan, Gagal Sekolah ke Belanda hingga Memutuskan Menikah
Dia juga mengimbau agar kaum perempuan berperan serta dalam menyukseskan program pemerintah, terutama saat ini dalam menekan penyebaran Covid-19.
"Dalam mengurus SIM atau keperluan lain yang menyangkut kepolisian untuk selalu mematuhi protokol kesehatan. Serta, penerapan physical distancing harus dilakukan," paparnya.
Seorang pemohon SIM, Agung menyatakan mendukung pelayanan SIM yang memprioritaskan perempuan.
"Ini malah bagus karena memang sekarang Hari Kartini, jadi menghormati perjuangan pahlawan juga. Apalagi menunggunya juga tidak lama, jadi tidak masalah," ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.