Saat Gubernur Riau Temui Hanung Bramantyo di Yogyakarta...

PEKANBARU, KOMPAS.com - Gubernur Riau Syamsuar mengunjungi studio perfilman Gamplong Studio Alam Yogyakarta milik sutradara Hanung Bramantyo, Rabu (16/3/2022).

Syamsuar datang menemui Hanung itu dalam rangka mendorong majunya dunia industri kreatif perfilman di Provinsi Riau.

Sebab, ia memiliki komitmen untuk mengembangkan industri kreatif di Bumi Lancang Kuning.

Baca juga: 56 Kilogram Sabu Diungkap di Bengkalis, Wakil Gubernur Riau: Saya Sangat Malu

Oleh karena itu, kunjungan tersebut untuk menambah wawasannya dan mencari pengalaman yang dapat diterapkan dalam membangun industri perfilman Riau.

"Kunjungan kami ini adalah dalam rangka melihat kemajuan Gamplong Studio yang sudah berdiri sejak tahun 2017 ini. Dari sebuah tanah kosong, kini menjadi kawasan yang digunakan dalam pembuatan film-film di tanah air. Saya kira di Riau juga potensial untuk investasi perfilman. Bisa dibuat juga seperti Gamplong studio di sana," ucap Syamsuar dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu.

Ia menyadari, industri kreatif yang berkembang pesat saat ini adalah dunia perfilman.

Baca juga: Riau Dapat Jatah 2 Ribu Ton Minyak Goreng Curah Per Minggu

Berbagai teknologi dan sarana serta prasarana pendukung industri ini terus dikembangkan.

Di antara sarana dan prasarana pendukung yang sangat penting dalam proses pembuatan film adalah studio alam.

Menurut Syamsuar, kunjungan yang dilakukan ke studio milik Hanung Bramantyo ini adalah dalam rangka menggali informasi sebanyak mungkin tentang keberadaan studio alam tersebut.

"Riau berpotensi didirikan Gamplong Studio Alam. Karena itu, kami mengajak para investor yang ingin berinvestasi untuk datang ke Riau. termasuk juga Mas Hanung dan teman-teman di sini, saya harap dapat berkunjung ke Riau dan kita bisa berkolaborasi dalam perkembangan film di tanah air, khususnya di Riau," ujar Syamsuar saat berbincang dengan suami Zaskia Adya Mecca itu.

Syamsuar menilai, keberadaan studio alam seperti ini selain dapat mendukung perkembangan industri perfilman di Riau, juga dapat menjadi destinasi wisata baru yang menggerakkan perekonomian masyarakat sekitar.

"Yang menarik dari Gamplong Studio ini adalah, karena setelah syuting (pengambilan gambar) film, masyarakat desa di sekitar kehidupan masyarakatnya pun ikut meningkat. Keberadaan studio ini menjadi daya tarik orang untuk berkunjung ke sini. Ini tentunya berujung pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat," ujar Syamsuar.

Sementara itu, pemilik Gamplong Studio Alam Yogyakarta, Hanung Bramantyo menyampaikan apresiasinya atas kunjungan Gubernur Riau ke studio miliknya.

Ia berharap, ke depannya akan tercipta kerja sama lebih lanjut antara kedua belah pihak maupun masyarakat Riau untuk mengembangkan industri film.

Disamping itu, penulis skenario ini menerangkan bahwa dirinya membangun Gamplong Studio Alam dari nol.

Tujuannya bukan hanya sekedar komersil, akan tetapi untuk memberdayakan ekonomi bersama.

"Kami memiliki visi yang besar bagaimana menjadikan tempat yang tidak dikenal ini kemudian menjadi dikenal. Ini tentunya membutuhkan kerja keras," kata Hanung.

Baca juga: Polda Riau Ungkap Kasus Peredaran 61 Kg Sabu, Salah Satu Pelaku Ada Oknum Polisi