Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

62 Nakes dan Pegawai di RSUD Maumere Positif Covid-19

Kompas.com - 15/03/2022, 21:51 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MAUMERE, KOMPAS.com - Sejumlah tenaga kesehatan (nakes) dan karyawan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) TC Hillers Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), dilaporkan terkonfirmasi positif Covid-19.

Direktur RSUD TC Hillers Maumere, dr Clara Yosefina Francis mengatakan, jumlah karyawan rumah sakit yang terinfeksi Covid-19 meningkat tajam selama sebulan terakhir.

"Sejak tanggal 17 Februari 2022 sampai sekarang ini sudah 62 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 di rumah sakit ini," ujar dr Clara saat ditemui Kompas.com, Selasa (15/3/2022).

Baca juga: 19 Nakes Lapor Kejaksaan Terkait Insentif, RSUD Maumere: Ada Miskomunikasi

Clara menyebut, dari 62 pasien itu, bukan hanya dokter, tetapi juga ada perawat, bidan, tenaga penunjang, radiologi, analis, dan bagian sekretariat.

Dari 62 nakes yang positif, sebanyak 30 orang sudah sembuh. Sementara 32 pasien sedang menjalani perawatan, dan isolasi mandiri.

Meski demikian, Clara menyebut, pelayanan kesehatan di RSUD TC Hillers Maumere masih berjalan normal.

"Pelayanan kesehatan masih berjalan, kita optimalkan tenaga kesehatan yang ada saat ini," ujar Clara.

Baca juga: Sekolah di Maumere Kembali PTM Usai 11 Siswa Sembuh dari Covid-19

Clara menambahkan, pihaknya juga menutup sementara ruang paviliun untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19.

"Kami melakukan langkah antisipasi. Ketika pasien Covid-19 banyak, kita bisa gunakan ruangan paviliun untuk merawat pasien Covid-19," jelasnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Sikka, Adrianus Firminus Parera mengatakan, saat ini, kasus aktif Covid-19 di kabupaten itu sebanyak 702 orang.

"Dari jumlah pasien ini, 90 persen isolasi mandiri. Sedang dirawat di rumah sakit 16 orang, dan isolasi terpusat ada 16 orang," ujar Adrianus, Selasa.

Menurut Adrianus, penambahan pasien Covid-19 dalam kurun waktu sebulan terakhir cukup cepat. Hal itu disebabkan oleh aktivitas aglomerasi ekonomi yang terjadi di kota.

"Situasi saat ini sangat dibutuhkan dukungan kerja sama dan kolaborasi semua pihak untuk meminimalisir dampak meningkatnya jumlah pasien," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com