Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi Sampah Organik di Samarinda Capai 250 Ton Per Hari, Perusahaan Australia Siap Kelola Jadi Pupuk Kompos Cair

Kompas.com - 09/03/2022, 06:22 WIB
Zakarias Demon Daton,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Produksi sampah di Samarinda, Kaltim, mencapai 500 ton per hari. Setengah dari jumlah itu merupakan sampah organik.

Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengatakan besarnya produksi sampah organik itu, membuat sebuah perusahaan asal Australia berencana mengelola sampah di Samarinda jadi pupuk kompos cair.

"Tentu ini sangat membantu petani di Samarinda. Selain itu, pengelolaan sampah juga bakal tertata dengan baik," ungkap Andi Harun saat menerima kunjungan manajemen perusahaan asal Australia bernama Wasteplant di Anjungan Karangmumus Gedung Balai Kota, Samarinda, Selasa (2/3/2022).

Baca juga: Sungai Kalianak Surabaya Dipenuhi Sampah Plastik dan Popok Bayi, Ini Respons Wawali Armuji

Nantinya, kebutuhan untuk pengelolaan sampah organik ini hanya 30 ton per hari. Jika dibanding dengan total produksi sampah organik yang mencapai kurang lebih 250 ton per hari, maka hal tersebut tentu mudah memenuhi kebutuhan pengelolaan.

Diketahui, Wasteplant sendiri merupakan perusahaan yang berfokus pada pembuatan sistem daur ulang limbah makanan yang berbasis edukasi.

Nantinya hasil dari daur ulang akan digunakan untuk perkebunan dan pertanian.

Nantinya, kata Andi Harun, proyek ini akan didesain melalui program badan usaha milik RT. Jadi pengelolaannya pun tentu melibatkan masyarakat di tingkat RT.

Direktur Wasteplant, Andrew Hayim de Vries mengatakan nilai investasi untuk pengelolaan bisnis sangatlah murah.

Investasi awal senilai 40.000 dollar Australia atau setara Rp 400 juta.

Andrew mengatakan proyek ini memang didesain untuk komunitas masyarakat dalam pengelolaan sampah.

"Prosesnya pun sederhana tidak memerlukan biaya besar. Bahannya pun mudah didapat sampah organik," ungkap dia.

Karena proyek ini didesain untuk komunitas masyarakat. Karena itu, dia meminta dukungan Pemkot Samarinda dalam mensukseskan program ini.

Baca juga: Foto Tumpukan Sampah di Jalur Pendakian Gunung Merbabu Viral

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pungli Penerbitan Surat Tanah, Lurah di Singkawang Ditangkap Polisi

Pungli Penerbitan Surat Tanah, Lurah di Singkawang Ditangkap Polisi

Regional
Sudah Daftar Parkir Berlangganan, Ketua Komisi I DPRD Batam Tetap Ditagih Tarif Parkir

Sudah Daftar Parkir Berlangganan, Ketua Komisi I DPRD Batam Tetap Ditagih Tarif Parkir

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 500 Meter

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 500 Meter

Regional
Langar Perda Solo, Belasan Baliho Bakal Cagub Jateng Dicopot

Langar Perda Solo, Belasan Baliho Bakal Cagub Jateng Dicopot

Regional
Viral, Video Kecelakaan CBR Vs Vario di JJLS Gunungkidul, Satu Tewas

Viral, Video Kecelakaan CBR Vs Vario di JJLS Gunungkidul, Satu Tewas

Regional
Banjir Tutup Badan Jalan di Maluku Tengah, Pengendara Motor Harus Bayar Rp 20.000

Banjir Tutup Badan Jalan di Maluku Tengah, Pengendara Motor Harus Bayar Rp 20.000

Regional
Sungai Meluap, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Terancam Ambruk

Sungai Meluap, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Terancam Ambruk

Regional
Tak Kuat Menanjak, Truk Tanah Hantam Pos Polisi hingga Hancur

Tak Kuat Menanjak, Truk Tanah Hantam Pos Polisi hingga Hancur

Regional
Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Regional
Kronologi Bus Rombongan 'Study Tour' Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Kronologi Bus Rombongan "Study Tour" Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Regional
Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Regional
Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Regional
Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Regional
Bus 'Study Tour' Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Bus "Study Tour" Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Regional
Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com