Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Melanda 2 Kecamatan di Aceh Utara

Kompas.com - 27/02/2022, 15:20 WIB
Masriadi ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Sebanyak dua kecamatan di Aceh Utara, yaitu Kecamatan Tanah Luas dan Kecamatan Lhoksukon, dilanda banjir pada Minggu (27/2/2022).

Banjir diakibatkan hujan deras sepanjang dua hari terakhir yang membuat Krueng (sungai) Keureto dan Krueng Peutoe meluap.

Kepala Dinas Sosial Aceh Utara Fuad Mukhtar menyebutkan, timnya sudah berada di lokasi untuk melakukan pendataan korban banjir.

Baca juga: Beredar Video Penimbunan Minyak Goreng di Aceh Timur, Ini Kata Pemkab

Berdasarkan data sementara, banjir terjadi di Kilometer 1 Lhoksukon dan sebagian desa di Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara.

“Kami sudah imbau kepala desa segera berkoordinasi dengan camat, seterusnya camat melapor ke Dinas Sosial Aceh Utara untuk proses bantuan masa panik. Jika ada pengungsian, segera kita distribusikan logistiknya,” kata Fuad kepada wartawan, Minggu.

Dia menyebutkan, logistik di gudang Dinas Sosial Aceh Utara masih mencukupi untuk kebutuhan pengungsi hari ini.

Baca juga: Fenomena Tanah Bergerak Pasca-gempa di Pasaman Bukan Likuefaksi tapi Banjir Bandang

Apabila mendesak, menurut Fuad Mukhtar, masih bisa menggunakan cadangan logistik yang disimpan di lumbung sosial.

“Kita punya empat lumbung sosial di Lhoksukon, Pirak Timu, Matangkuli dan Langkahan. Itu semua rawan banjir. Jadi, kalau terdesak, kita gunakan logistik dari lumbung sosial itu,” kata Fuad.

Dia memperkirakan, apabila hujan masih terjadi, maka dipastikan banjir akan meluap ke sejumlah kecamatan di dalam Kabupaten Aceh Utara.

“Semoga hujan berhenti dan banjirnya segera surut,” kata Fuad.

Sementara itu, Kapolsek Tanah Luas Ipda Hendra Jamiswar menyebutkan, di Desa Paya Berandang, Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara, polisi bersama warga memasang pengaman di tanggul sungai.

“Kita pasang batu dan timbun tanah, karena sungainya meluap. Kalau tidak dibentengi, khawatir masuk ke permukiman warga,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com