Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Manggarai Salurkan Bantuan Darurat ke Korban Banjir di Reok

Kompas.com - 27/02/2022, 10:15 WIB
Nansianus Taris,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

RUTENG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Manggarai langsung menurunkan bantuan darurat untuk warga terdampak banjir di Kecamatan Reok, Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Bupati Manggarai Herybertus Nabit memerintahkan Satgas Penanggulangan Bencana Pemkab Manggarai segera memberikan bantuan darurat untuk masyarakat terdampak banjir di Reok, Sabtu (26/6/2022).

Baca juga: 57 Rumah Warga di Manggarai Terendam Banjir, 9 Ekor Sapi Hanyut

Bupati Hery mengatakan, tim yang turun ke lokasi sesuai dengan tugasnya masing-masing. Dinas PUPR fokus memindahkan material longsor yang menutupi badan jalan.

Dinas sosial dan Bagian Kesra akan fokus pada pendataan korban bencana serta mobilisasi bantuan darurat untuk korban banjir.

Sedangkan BPBD, Pemerintah Kecamatan, dan Pemerintah Kelurahan, difokuskan pada kegiatan evakuasi korban bencana dan mitigasi bencana.

Sebab, potensi bencana yang lebih besar mungkin saja terjadi, karena hingga kini curah hujan di wilayah Manggarai masih cukup tinggi.

“Bantuan darurat harus segera kita berikan. Masyarakat butuh bantuan kita sekarang, jangan tunggu besok," tegas Hery dalam rilis yang diterima Kompas.com, Minggu (27/2/2022).

Ia ingin memastikan, pemerintah harus selalu ada saat masyarakat mengalami musibah dan membutuhkan bantuan.

Ia mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut. Namun, ia tetap mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap bencana susulan.

Ia menyampaikan terima kasih kepada semua yang telah membantu dalam penanganan bencana banjir di Reok.

"Terima kasih kepada Tim Satgas, yang selalu siaga baik di posko maupun yang turun ke lapangan, sekalipun pada hari libur seperti ini. Juga kepada TNI Polri, PMI maupun pihak lainnya yang telah membantu mengevakuasi warga terdampak. Semoga kerja sama seperti ini akan selalu terjalin ke depannya," ujarnya.

Baca juga: Hujan Lebat, Puluhan Rumah di Manggarai Terendam Banjir, Warga Mengungsi

Sebelumnya, Camat Reok Ahmad Pahu mengatakan, banjir melanda wilayah itu setelah Sungai Wae Pesi meluap akibat hujan deras yang melanda wilayah itu sejak Jumat (25/2/2022) malam hingga Sabtu (26/2/2022) pagi.

Akibatnya, 57 rumah warga terendam banjir. Selain itu, sembilan ekor sapi milik warga juga hanyut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendaki yang Sulut “Flare” di Gunung Andong Terus Diburu, Polisi: Masih Penyelidikan

Pendaki yang Sulut “Flare” di Gunung Andong Terus Diburu, Polisi: Masih Penyelidikan

Regional
Dapat Suara Terbanyak, Abdullah Legawa Batal Jadi Anggota DPRD Purworejo 2024-2029

Dapat Suara Terbanyak, Abdullah Legawa Batal Jadi Anggota DPRD Purworejo 2024-2029

Regional
Jawa Tengah Masuki Musim Kemarau, Berikut Imbauan BMKG soal Ancaman Kekeringan...

Jawa Tengah Masuki Musim Kemarau, Berikut Imbauan BMKG soal Ancaman Kekeringan...

Regional
Tiga Kader PDI-P Ambil Formulir Pendaftaran Cabup Sukoharjo, Ada Etik Suryani, Agus Santoso, dan Danur Sri Wardana

Tiga Kader PDI-P Ambil Formulir Pendaftaran Cabup Sukoharjo, Ada Etik Suryani, Agus Santoso, dan Danur Sri Wardana

Regional
Kronologi Kaburnya Tahanan Lapas Klaten

Kronologi Kaburnya Tahanan Lapas Klaten

Regional
Pilkada Banyumas, PDI-P Buka Pintu Koalisi dengan Partai Lain

Pilkada Banyumas, PDI-P Buka Pintu Koalisi dengan Partai Lain

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WN Malaysia | Kerangka Manusia Berpeci di Gunung Slamet

[POPULER NUSANTARA] Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WN Malaysia | Kerangka Manusia Berpeci di Gunung Slamet

Regional
Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Regional
Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Regional
Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com