Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Orang di Solo Jadi Probable Covid-19 Varian Omicron

Kompas.com - 31/01/2022, 19:45 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com- Sebanyak 91 sampel pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di Kota Solo, Jawa Tengah, diperiksa dengan metode whole genome sequencing (WGS).

Hasilnya, 11 orang di antaranya dinyatakan sebagai probable Omicron.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo Siti Wahyuningsih menyatakan, sampel yang dikirimkan berasal dari pasien di RSUD Bung Karno Solo, RSUD dr Moewardi Solo, RS Dr Oen Kandangsapi, serta RS Kasih Ibu Solo.

Baca juga: Satu Kasus Omicron Ditemukan di Kota Yogyakarta

Dari 11 orang tersebut, tiga merupakan warga Solo. Sedangkan sisanya merupakan warga dari daerah lain yang menjalani perawatan di Solo.

"Probable itu mengarah ke Omicron. Kalau saya, sudah saya anggap omicron dan sekarang penularannya (transmisi) lokal. Kondisi pasien sendiri saat ini yang 11 itu sedang dirawat di rumah sakit, karena kan yang mengirimkan sampelnya dari rumah sakit," kata Ning, sapaan Siti Wahyuningsih, saat dikonfirmasi, Senin (31/1/2022).

Sebagai antisipasi penyebaran Covid-19 semakin luas, Ning mengimbau untuk masyarakat agar lebih waspada.

Sebab, gejala yang ditimbulkan dari varian tersebut seperti flu pada umumnya.

"Karena gejalanya kan batuk dan pilek. Untuk itu masyarakat yang mengalami batuk dan pilek, sebaiknya tidak usah ke mana-mana," tegasnya.

Baca juga: Menkes: 5 Orang Pasien Covid-19 Varian Omicron Meninggal

"Lebik baik melakukan isolasi mandiri agar penyakitnya tidak menular. Gejala Omicron kan sama dengan Delta, bahkan gejalanya lebih ringan," imbuhnya.

Selain para warga, para tenaga kesehatan (Nakes) saat ini juga diminta lebih diperhatikan kembali untuk pengunaan alat pelindung diri (APD).

"Sekarang tenaga kesehatan (nakes), yang bagian observasi saya minta untuk memperkuat alat pelindung diri (APD)nya," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com