Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Kapal Terbakar di Pelabuhan Tegal Bertambah Jadi 17 Unit

Kompas.com - 29/01/2022, 15:17 WIB
Tresno Setiadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Jumlah kapal nelayan yang terbakar di Pelabuhan Kota Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (29/1/2022) dini hari hingga siang bertambah dari 13 menjadi 17 kapal.

"Sudah ada 17 kapal yang dilaporkan terbakar oleh pemilik kapal. Namun terus kita lakukan update, karena pemilik kapal ada yang tinggal di Jakarta dan Tegal," kata Kapolres Tegal Kota AKBP Rahmad Hidayat di lokasi, Sabtu siang.

Meski demikian, kata Rahmad, jumlah tersebut bisa saja belum pasti.

Baca juga: Kebakaran di Pelabuhan Tegal Kembali Terjadi, 13 Kapal Hangus

Pasalnya, api belum bisa sepenuhnya dipadamkan sehingga belum bisa dihitung secara langsung.

"Memang kita masih pastikan dulu kondisi kapal, ketika sudah kita padamkan semua nanti kita hitung kembali," kata Rahmad.

Terpisah, salah satu pemilik kapal yang terbakar, Tambari Gustam mengatakan, musibah kebakaran kapal di Kota Tegal sudah terjadi kesekian kalinya.

Banyaknya kapal yang tidak melaut dan berlabuh saat sekarang ini merupakan buntut dari proses perizinan peralihan alat tangkap.

Baca juga: Ganjar Janjikan Sedimentasi di Pelabuhan Tegal Ditangani Tahun Ini

Menurut Tambari, meski belum tahu secara pasti penyebabnya, namun hal ini harus menjadi perhatian bersama.

Termasuk berkaitan dengan proses perizinan, agar Pemerintah Pusat juga memberikan toleransi.

"Agar mereka yang masih di laut biar tetap mencari ikan, jangan disuruh pulang yang berdampak pada menumpuknya kapal di pelabuhan," kata Tambari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com