Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Magelang Antusias Disuntik Vaksin Covid-19 Janssen yang Hanya Perlu 1 Dosis

Kompas.com - 03/12/2021, 18:45 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Antusiasme masyarakat Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, untuk vaksinasi Covid-19 begitu tinggi, terlebih vaksin yang dipakai jenis Johnson and Johnson (Janssen). 

Vaksin jenis ini diklaim efektif mencegah penularan Covid-19 hanya dengan satu dosis saja. Ini berbeda dengan vaksin lainnya yang harus diberikan 2 dosis.

Kepala Puskesmas Tempuran, dr Yenni Suryaningtyas menyebutkan, ada kuota 1.000 dosis vaksin Janssen untuk masyarakat umum asal Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang.

Baca juga: RI Kembali Terima 324.000 Dosis Vaksin Covid-19 Produksi Janssen dari Belanda

Selain efektif, vaksin buatan perusahaan asal Amerika Serikat ini juga aman untuk orang lanjut usia (lansia) dan orang berusai diatas 18 tahun.

"Vaksin ini efektif dan efisien karena hanya (diberikan) 1 dosis. Ini juga aman untuk lansia,” ujar Yenny, di sela-sela vaksinasi di Kantor Kecamatan Tempuran, Jumat (3/12/2021),

Menurutnya, masyarakat berdatangan sesuai dengan jadwal per desa sehingga tidak terjadi penumpukan massa.

Kepala Balai Kesehatan Masyarakat Wilayah (Balkesmas) Magelang dr Retno Mratihatani mengatakan, masyarakat antusias karena hanya dibutuhkan satu kali suntikan vaksin Janssen.

Baca juga: Resmi Bisa Digunakan di Indonesia, Berikut Seluk Beluk Vaksin “Janssen”

Vaksinasi jenis ini adalah yang pertama kali di Kabupaten Magelang.

“Animo masyarakat banyak, karena mereka merasa hanya sekali suntik saja dan kalau di tempat lain bahkan ada yang nyari," sebut Retno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com