Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rentan Sebaran Covid-19 dari Pendaki, Warga dan Pedagang di Gunung Slamet Divaksin

Kompas.com - 30/10/2021, 10:12 WIB
Iqbal Fahmi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PURBALINGGA, KOMPAS.com– Sejumlah aliansi komunitas Pencinta Alam menginisiasi program vaksinasi Covid-19 untuk warga di sekitar Pos Pendakian Gunung Slamet, Dusun Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga, Jawa Tengah.

Sedikitnya 1.020 warga dan pelaku UMKM mendapat suntikan dosis pertama untuk jenis Sinovac yang digelar di Balai Desa Kutabawa pada 27 dan 28 November 2021.

Program ini tercetus oleh Unit Pandu Lingkungan (UPL) Mahasiswa Pencinta Alam (MPA) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia (APGI) serta Mandalawangi Bergerak yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga.

“Vaksinasi sangat diperlukan mengingat mobilitas pendakian Gunung Slamet masih terbilang tinggi meski dalam situasi Covid-19,” kata anggota UPL MPA Unsoed, Faletehan kepada Kompas.com, Sabtu (30/10/2021).

Baca juga: Melihat Konservasi Kantong Semar, Tanaman Langka Pemakan Serangga Endemik Gunung Slamet

Selain warga, para pelaku UMKM yang didominasi pedagang di sekitar pos dan jalur pendakian Gunung Slamet juga tak luput dari sasaran vaksin.

Dengan vaksinasi, Faletehan berharap sektor pariwisata dan ekonomi masyarakat di sekitar kaki Gunung Slamet dapat kembali normal.

“Kami berharap program inisiasi ini terus mendapat dukungan sehingga terus berlanjut ke pos pendakian gunung yang lain,” ujarnya.

Sebanyak 1.020 warga dan pedagang di sekitar Pos Pendakian Gunung Slamet, Dusun Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga, Jawa Tengah mendapat vaksin jenis Sinovac dosis pertama.KOMPAS.COM/Dok UPL MPA Unsoed Sebanyak 1.020 warga dan pedagang di sekitar Pos Pendakian Gunung Slamet, Dusun Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga, Jawa Tengah mendapat vaksin jenis Sinovac dosis pertama.

Sementara itu, Kepala Pos Pendakian Gunung Slamet via Bambangan Saiful Amri menyambut baik program ini.

Baca juga: Seorang Pendaki Gunung Slamet Meninggal Dunia, Diduga Hipotermia

Sejak pelonggaran PPKM di Purbalingga, jalur pendakian Gunung Slamet via Bambangan sudah kembali dibuka.

Syarat untuk melakukan pendakian adalah membawa surat keterangan dokter dan sertifikat vaksin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com