Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah 3 Hari Banjir di Kota Dumai Belum Surut, Warga Nekat Keluar Cari Makan hingga Bekerja

Kompas.com - 30/10/2021, 09:42 WIB
Idon Tanjung,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Memasuki hari ketiga banjir merendam permukiman warga di Kota Dumai, Riau, Sabtu (30/10/2021).

Banjir yang cukup parah terdapat di Kelurahan Bukit Datuk, Kecamatan Dumai Selatan.

Pantauan Kompas.com pagi ini, banjir merendam ratusan rumah warga serta akses jalan.

Ketinggian banjir rumah warga bervariasi, mulai 50 sentimeter sampai satu meter.

Baca juga: Banjir di Kota Dumai Semakin Parah, Bayi hingga Lansia Mengungsi

Arungi banjir 80 cm demi cari makan

Meski dilanda bencana, warga tetap menjalani aktivitas.

Warga tampak telah mengarungi banjir untuk pergi bekerja maupun mencari makanan.

Salah seorang warga, M Yasin (48) mengaku keluar pergi mencari sarapan pagi bersama seorang anaknya yang digendong di puncak.

"Banjir masih parah, mau tak mau harus keluar juga cari makanan," ujar Yasin saat diwawancarai Kompas.com, Sabtu. 

Baca juga: Banjir di Kota Dumai, Sebagian Warga Bertahan di Rumah

Dia mengaku banjir di dalam rumahnya mencapai 80 sentimeter.

Kondisi ini menyebabkan Yasin dan keluarganya terpaksa mengungsi.

"Kami sekeluarga ada 8 KK sekarang mengungsi. Banjir parah dalam rumah, macam mana nak tidur. Jadi, kami mengungsi," katanya. 

Baca juga: Cerita Polwan Akira Bantu Warga Kebanjiran di Dumai, Dorong Motor Mogok hingga Gendong Anak Sekolah

Arungi banjir demi pergi kerja

Warga lainnya, Mahyusir (65) mengaku juga terpaksa mengarungi banjir untuk pergi bekerja.

"Ya, mau gimana lagi terpaksa arungi banjir untuk pergi kerja. Semua jalan di sini banjir," ujar Mahyusir saat diwawancarai Kompas.com.

Baca juga: 4 Kelurahan di Kota Dumai Terdampak Banjir, Ribuan Rumah Warga Terendam

Ia berharap, banjir ini cepat selesai agar bisa beraktifitas normal seperti biasa.

"Semoga saja banjir ini cepat habis, ya, karena kita susah pergi bekerja," ucap Mahyusir.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com