Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beri Izin Pelaksanaan CFD di Jalan Kembang Jepun Surabaya, Satgas Covid-19: Jika Ada Kerumunan, Bubarkan

Kompas.com - 26/10/2021, 21:04 WIB
Ghinan Salman,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya telah memberikan izin program Car Free Day (CFD) di Jalan Kembang Jepun, Surabaya, mulai Minggu (7/11/2021).

Ada sejumlah rekomendasi yang dibuat Satgas Covid-19 Kota Surabaya tentang pelaksanaan kegiatan CFD di Jalan Kembang Jepun, Surabaya.

Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya Irvan Widyanto mengatakan, tim dari Satgas Penanganan Covid-19 Kota Surabaya telah melaksanakan penilaian dan identifikasi risiko Covid-19 yang akan digunakan untuk kegiatan CFD pada Selasa (19/10/2021).

Baca juga: CFD di Kembang Jepun Surabaya Akan Dibuka 7 November 2021, Ini Ketentuannya

Irvan menjelaskan, identifikasi risiko Covid-19 berpedoman pada Peraturan Wali Kota Surabaya Nomor 67 Tahun 2020 tentang Penerapan Protokol Kesehatan Dalam Rangka Pencegahan dan Memutus Mata Rantai Penyebaran Covid-19 Di Kota Surabaya, sebagaimana telah diubah dengan peraturan Wali Kota Surabaya nomor 10 tahun 2021.

"Kemudian, kami juga memperhatikan prinsip ventilasi, durasi dan jarak (VDJ) sekaligus melakukan penilaian terhadap beberapa faktor yang berpengaruh dan berpotensi terhadap penyebaran Covid-19," kata Irvan dikonfirmasi, Selasa (26/10/2021).

Dari hasil pelaksanaan penilaian dan identifikasi risiko Covid-19 itu, panitia penyelenggara dan Satgas Mandiri Tanggap Covid-19 dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya diminta untuk memperhatikan dan melaksanakan beberapa hal.

Ada 14 poin pelaksanaan kegiatan CFD di Jalan Kembang Jepun yang mesti dilaksanakan dengan baik.

Pertama, menerapkan protokol kesehatan secara konsisten sesuai Peraturan Wali Kota Surabaya Nomor 67 Tahun 2020.

Baca juga: Terlibat Jual Beli Plasma Konvalesen, Oknum Pegawai PMI Surabaya Disidang

Kedua, panitia penyelenggara dan Satgas Mandiri Tanggap Covid-19 diminta secara aktif dan tegas menegur setiap pengunjung untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan.

Ketiga, menyediakan wastafel portabel disertai batas antrian dan menyediakan hand sanitizer di area pintu masuk.

Keempat, melakukan penyemprotan disinfektan sebelum kegiatan berlangsung pada lokasi kegiatan car free day.

Kelima, mewajibkan semua pengunjung selalu memakai masker di area kegiatan dan petugas menyediakan masker medis cadangan.

Keenam, memberi tanda jalur akses masuk dan keluar satu arah (one way).

Ketujuh, melakukan pengecekan suhu tubuh dengan thermogun sebelum masuk ke lokasi kegiatan.

Ilustrasi virus corona.Freepik Ilustrasi virus corona.

Poin kedelapan, memberikan poster/banner tentang imbauan protokol kesehatan ditempat-tempat strategis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com