Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Pekanbaru: Tempat Kuliner "Kucing-kucingan" dengan Petugas, Pelayannya Tak Pakai Masker...

Kompas.com - 25/10/2021, 18:27 WIB
Idon Tanjung,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Wali Kota Pekanbaru Firdaus menyebut sejumlah tempat usaha khususnya usaha kuliner sudah banyak yang tidak disiplin protokol kesehatan selama pandemi Covid-19. 

"Dari pengawasan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Pekanbaru, para pelayan di usaha kuliner tidak menggunakan masker. Kita sangat menyayangkan tempat kuliner tidak patuh protokol kesehatan," sebut Firdaus dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (25/10/2021).

Baca juga: Masih Banyak Warga yang Kucing-kucingan, Polisi: Saat Ada Petugas Pakai Masker

Agar tak bandel, tempat kuliner di Pekanbaru diawasi Satgas

Ia mengatakan, khusus tempat kuliner di sejumlah titik dan di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, saat ini dalam pengawasan satgas.

"Mereka (tempat kuliner) masih kucing-kucingan dengan petugas dari Satgas Covid-19. Pelayan-pelayan di tempat kuliner, baik itu nasi goreng, sate, pelayannya tidak pakai masker. Untuk itu, kita imbau kepada pemilik, dengan kesadaran penuh agar memberi karyawannya masker. Sehingga, kita bisa melindungi diri, keluarga dan masyarakat dari sebaran wabah Covid-19," lanjut Firdaus.

Baca juga: Satpol PP Akui Banyak Tempat Makan di Bekasi Kucing-kucingan Layani Makan di Tempat Setelah Pukul 21.00 WIB

Kota Riau masuk PPKM level 2

Firdaus mengingatkan kepada pelaku usaha dan pengurus rumah ibadah, agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah Covid-19.

Ia mengatakan, saat ini ada perubahan dalam kegiatan masyarakat setelah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) turun ke level dua.

Baca juga: Cerita Warga Saat Banjir hingga 80 Cm Terjang Permukimannya di Pekanbaru, Ada yang Tetap Jualan hingga Minta Bantuan Pemerintah

Namun, dengan perubahan itu, masyarakat mestinya tetap disiplin menerapkan protokol supaya virus mematikan itu tidak kembali melonjak.

"Jadi, kelonggaran yang kita berikan kepada masyarakat agar tetap produktif baik dalam pemulihan ekonomi maupun beribadah. Tapi, ini tetap kita awasi," kata Firdaus. 

Baca juga: SD-nya Kebanjiran, Siswa dan Guru Tetap Masuk Sekolah, Ada yang Panjat Pagar, Ada yang Digendong...

"Kita kawal agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan," ucap Firdaus.

Ia berharap, semua pihak dapat menaati protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19 di ibu kota Provinsi Riau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com