Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fasilitas Isolasi Terpusat di Banjarmasin Tak Lagi Rawat Pasien Covid-19

Kompas.com - 11/10/2021, 15:14 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Fasilitas isolasi terpusat (isoter) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) kini tak lagi merawat pasien Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli Riyadi mengatakan, pasien terakhir yang sembuh dari fasilitas isoter sebanyak enam orang.

"Tak ada lagi pasien yang dirawat di sana. Kemarin ada enam orang yang sembuh, jadi sudah tak ada yang terkonfirmasi lagi," ujar Machli Riyadi dalam keterangan yang diterima, Senin (11/10/2021).

Baca juga: Kasus Covid-19 Melandai, 3 Tempat Isolasi Terpadu di DIY Ditutup

Machli memastikan, jika angka kasus terkonfirmasi positif di Banjarmasin semakin melandai.

Meski demikian, kata dia, Dinkes Banjarmasin tak mau kecolongan dan tetap mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus gelombang ketiga yang bisa saja terjadi kapan saja.

"Seperti pelajaran beberapa periode lalu gelombang pertama. Dikira sudah aman, nyaman dan tenang. Ternyata ada gelombang kedua," ungkapnya.

Agar tak terjadi lonjakan kasus gelombang ketiga, fasilitas isoter di Jalan Batu Besar, Kecamatan Banjarmasin Tengah ini tetap disiagakan.

"Tetap buka isoter sampai kasus ini benar-benar melandai dalam kurun waktu tertentu," jelasnya.

Baca juga: Tak Ada Lagi Pasien Covid-19 di Tempat Isolasi Terpusat Banyuwangi, Bupati Ipuk: Tidak Boleh Lengah

Selain tetap membuka fasilitas isoter, Machli juga memastikan jika, petugas kesehatan dan relawan tetap disiagakan di tempat itu.

"Kita tidak mau ada gelombang ketiga, sehingga kewaspadaan dini untuk isoter tetap kita siagakan," tambah Machli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com