JOMBANG, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, terus menurun. Hal ini diikuti dengan kosongnya belasan tempat isolasi terpusat (isoter) pasien Covid-19.
Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Jombang Budi Winarno mengungkapkan, kasus Covid-19 dalam tiga pekan terakhir menurun signifikan.
Bahkan, lanjut dia, tak ada kasus baru dan pasien yang meninggal pada Senin (27/9/2021).
"Update untuk hari ini, tidak ditemukan kasus baru dan kasus kematian juga nihil," ungkap Budi saat dihubungi Kompas.com, Senin.
Selain mencatatkan nol kasus kematian dan kasus baru, Satgas Penanganan Covid-19 merilis adanya tujuh pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Kondisi terkini, ungkap Budi, mayoritas tempat isolasi terpusat yang disiapkan Pemkab Jombang untuk menampung pasien Covid-19 juga tak berpenghuni.
Baca juga: Antisipasi Masuknya Varian Baru Mu, Bupati Jombang: Tak Boleh Lepas Masker
Dari 21 Isoter, saat ini yang masih menampung pasien isolasi hanya isoter di Kecamatan Jombang (dua pasien), isoter di Kecamatan Diwek (empat pasien), serta isoter di Bandar Kedungmulyo (satu pasien).
Sejak tiga pekan lalu, tempat isoter mulai ditinggalkan pasien yang telah dinyatakan sembuh.
Pada Juli, Pemkab Jombang membuka 23 tempat isoter atau rumah sehat yang tersebar di 21 Kecamatan.
Awalnya, tempat isoter untuk pasien Covid-19 bergejala ringan dan tanpa gejala itu dibuka di 23 SMP.
Seiring dengan pelaksanaan pembelajaran tatap muka di sekolah, tempat isoter dipindahkan ke tempat lain. Jumlahnya berubah menjadi 21 tempat isoter
"Saat ini isoter hanya terisi tujuh pasien. Sebagian besar isoter sudah tidak terisi. Alhamdulillah, ini menandakan bahwa kasus Covid-19 aktif sudah turun drastis," ujar Budi.