Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sumbang Pakan untuk Satwa di Mazoola, WSL: Hewan Juga Butuh Makan

Kompas.com - 28/09/2021, 17:47 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) sempat membuat wisata Maharani Zoo dan Goa Lamongan (Mazoola) tidak dapat menerima pengunjung.

Ini mengakibatkan pihak pengelola sempat membuka donasi agar bisa merawat 900 satwa di kebun binatang itu secra maksimal.

Baca juga: Viral, Video Warga Divaksin di Pinggir Jalan Desa di Lamongan

Komunitas Warung Sedekah Lamongan (WSL) yang mendengar kabar itu menghimpun dana dari para donatur. Mereka lalu menyumbangkan bantuan dalam bentuk pakan untuk satwa di Mazoola.

"Awalnya kami buat story-story, jika satwa yang ada di Mazoola butuh bantuan makanan saat tutup, apalagi manajemen bilang kesulitan pembiayaan karena tutup. Kemudian banyak para donatur yang respons dan kasih sumbangan, termasuk dari kitabisa.com juga," ujar Ketua WSL Khansa Alvian Novi saat dihubungi, Selasa (28/9/2021).

Setelah dana terkumpul, komunitas itu membeli berbagai macam pakan hewan, mulai dari 90 kilogram daging sapi, 55 kilogram ayam, 100 kilogram wortel, dan 30 kilogram kacang panjang.

Selain itu, terdapat 65 kilogram pepaya, 30 kilogram bengkoang, kepala ayam, dan sejumlah pakan lainnya. 

Bantuan itu telah diserahkan langsung ke pengelola Mazoola pada Minggu (26/9/2021).

"Tidak hanya manusia, sebab hewan juga butuh makan. Sehingga harapan kami dan para donatur, semoga bantuan yang kami berikan dapat meringankan dan membantu manajemen Mazoola dalam suplai makanan bagi satwa yang dipelihara," ucap Khansa.

Sebelumnya, koordinator marketing Mazoola Juli Tri Wahyuningtyas mengatakan, manajemen harus memutar otak untuk menjaga kelangsungan hidup satwa di tempat tersebut. Apalagi, tidak ada pemasukan yang didapat dair pengunjung karena destinasi wisata itu tutup akibat PPKM.

Selama penutupan itu, manajemen mengandalkan uang simpanan dan subsidi dari Wisata Bahari Lamongan (WBL) untuk mencukupi kebutuhan 900 satwa di Mazoola.

Baca juga: Tutup Selama PPKM, Maharani Zoo Lamongan Butuh Bantuan Merawat 900 Satwa

Biaya perawatan hewan di Mazoola itu mencapai Rp 200 juta per bulan. Biaya itu untuk kebutuhan pakan hewan, belum termasuk vitamin dan obat untuk satwa.

"Makanya mulai tadi pagi kami coba membuka donasi, siapa tahu ada pihak yang berkenan menyumbang, memberikan bantuan kepada kami untuk keberlangsungan hidup para satwa di sini," ucap Juli saat dikonfirmasi, Kamis (2/9/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com