Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Mbah Jum, Jualan Anyaman Bambu demi Rawat Istri yang Sakit: Ini Tanggung Jawab Saya sebagai Kepala Keluarga

Kompas.com - 19/09/2021, 11:05 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Jumali (80), menuntun sepeda ontel tuanya di jalanan Banyuwangi, Jawa Timur.

Di bagian jok belakang sepedanya terikat anyaman bambu atau biasa disebut gedek.

Anyaman bambu tersebut merupakan barang jualannya.

Tak terasa, warga Dusun Krajan, Desa Macan Putih, Kecamatan Kabat, Banyuwangi, ini sudah melakoni pekerjaannya itu selama 60 tahun.

Mbah Jum, begitu dia kerap disapa, sadar bahwa benda yang ia jual sudah sepi peminat.

Pasalnya, kini banyak bangunan yang memakai bahan yang lebih modern.

Ia mengaku tak punya pilihan lain untuk berganti profesi lantaran usianya yang telah senja.

"Saat ini, memang cukup sulit jualan gedek seperti ini, tapi ya bagaimana tidak ada pilihan lain lagi," tuturnya sambil tersenyum, Sabtu (18/9/2021).

Baca juga: Kisah Jumali, Lansia 80 Tahun Menempuh Puluhan Kilometer Berdagang Anyaman Bambu demi Istri yang Stroke

Rawat istri yang sedang sakit

Meskipun begitu, Mbah Jum tetap membanting tulang demi sesuap nasi.

Dia mengatakan, kedua anaknya sudah meninggal dunia sejak lama.

Apalagi Mbah Jum harus merawat istrinya, Rehani (75), yang terbaring di atas kasur lantaran terkena sakit stroke.

Pria tersebut juga turut merawat seorang cucu.

"Bagaimana lagi karena memang ini sudah menjadi tanggung jawab saya sebagai seorang kepala keluarga," ucapnya.

Kecintaan Mbah Jum terhadap istrinya begitu besar. Sebelum berangkat berjualan, dia terlebih dulu membersihkan tubuh istri dan menyuapinya.

"Sebelum berangkat kerja ya saya merawat istri saya dulu, terkadang saya juga masak, karena istri sudah lama stroke dan tidak bisa apa-apa,” tuturnya.

Baca juga: Kisah Imas, Guru yang Tetap Semangat Tes PPPK meski Sakit Stroke, sampai Digendong Pengawas

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, Gibran: Mohon Dikawal dari Luar

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, Gibran: Mohon Dikawal dari Luar

Regional
Rektor Undip Minta Mahasiswa yang Sudah Mampu untuk Mundur Jadi Penerima KIP Kuliah

Rektor Undip Minta Mahasiswa yang Sudah Mampu untuk Mundur Jadi Penerima KIP Kuliah

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan Pelajar SMA, 8 Orang Jadi Buronan

Tawuran Geng Motor Tewaskan Pelajar SMA, 8 Orang Jadi Buronan

Regional
Kakak Beradik di Brebes Dicabuli Tetangganya, Terungkap Gara-gara Pelaku Minta Maaf Bekali-kali Saat Lebaran

Kakak Beradik di Brebes Dicabuli Tetangganya, Terungkap Gara-gara Pelaku Minta Maaf Bekali-kali Saat Lebaran

Regional
Eks Wali Kota Bima Dituntut 9 Tahun 6 Bulan Penjara Atas Kasus Suap dan Gratifikasi

Eks Wali Kota Bima Dituntut 9 Tahun 6 Bulan Penjara Atas Kasus Suap dan Gratifikasi

Regional
1.112 Jemaah Haji Babel Diminta Tak Usah Bawa 'Rice Cooker' dan Beras

1.112 Jemaah Haji Babel Diminta Tak Usah Bawa "Rice Cooker" dan Beras

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
UTBK-SNBT 2024 di Undip: Jadwal, Materi Ujian, dan Perincian Lokasi Tes

UTBK-SNBT 2024 di Undip: Jadwal, Materi Ujian, dan Perincian Lokasi Tes

Regional
BPS: Ekonomi Sumsel Tumbuh 5,06 Persen, Jumlah Angkatan Kerja Naik dan Pengangguran Turun

BPS: Ekonomi Sumsel Tumbuh 5,06 Persen, Jumlah Angkatan Kerja Naik dan Pengangguran Turun

Kilas Daerah
Jokowi Minta Kepala Daerah Prioritaskan Program Berdampak, Bupati Ipuk Tegaskan Perlu Inovasi 

Jokowi Minta Kepala Daerah Prioritaskan Program Berdampak, Bupati Ipuk Tegaskan Perlu Inovasi 

Regional
Tekan Tindak Kriminal dan Narkoba, Polisi Bubarkan Pentas Organ Tunggal 'Ajeb-ajeb'

Tekan Tindak Kriminal dan Narkoba, Polisi Bubarkan Pentas Organ Tunggal "Ajeb-ajeb"

Regional
Terobos Palang Pintu, Pengendara Motor Tewas Tertabrak Kereta Sembrani

Terobos Palang Pintu, Pengendara Motor Tewas Tertabrak Kereta Sembrani

Regional
Saat Puluhan Warga Purworejo Ikhlaskan Tanahnya untuk Jalan Umum...

Saat Puluhan Warga Purworejo Ikhlaskan Tanahnya untuk Jalan Umum...

Regional
Calon Perseorangan Wali Kota Padang Wajib Kantongi 49.964 Dukungan

Calon Perseorangan Wali Kota Padang Wajib Kantongi 49.964 Dukungan

Regional
Keharuan Mahasiswi Asal Palestina di Purwokerto Saat Mendapat Banyak Dukungan Rakyat Indonesia

Keharuan Mahasiswi Asal Palestina di Purwokerto Saat Mendapat Banyak Dukungan Rakyat Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com