Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lapas Polewali Mandar Kelebihan Penghuni 75 Persen, Kapasitas 250 Orang Diisi 464 Napi

Kompas.com - 09/09/2021, 18:25 WIB
Junaedi,
Khairina

Tim Redaksi

 

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com – Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Polewali Mandar Sulawesi Barat over kapasitas hingga 75 persen lebih.

Daya tampung lapas yang dibangun puluhan tahun lalu itu maksimal hanya 250 warga binaan, namun kini dihuni 464 narapidana dan tahanan, yang terdiri dari 460 napi laki-laki dan 4 orang napi perempuan.

Warga binaan Lapas Polewali didominasi oleh napi kasus narkoba sebanyak 325 orang.

“Jumlah penghuni Lapas Polewali Mandar saat ini mencapai 464 orang sementara daya tampung maksimal hanya 250 orang atau over capacity hingga 75 persen,”jelas Kalapas Kelas IIB Polewali Mandar Abdul Waris.

Baca juga: Banyak Lapas di Jabar Gunakan Bangunan Tua, Ini Instruksi Kanwil Kemenkumham

Kondisi ini dinilai rawan mengundang berbagai bencana termasuk bencana kebakaran seperti yang menimpa Lapas Tangerang.

Sebagai langkah untuk mengantisipasi terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dalam situasi over kapasitas seperti saat ini, pihak Lapas Polewali Mandar memaksimalkan kontrol ke setiap kamar hunian yang ada guna menghindari berbagai hal yang tak diinginkan.

Pascakebakaran Lapas Tangerang, Kalapas Polewali Mandar juga telah melajukan pengecekan jaringan listrik ke semua ruangan atau hunian lapas untuk memastikan keamanan semua jaringan listrik.

Baca juga: Berkaca dari Kebakaran Lapas Kelas I Tangerang, Kadivpas Kalsel Instruksikan Pemeriksaan Instalasi Listrik di Seluruh Lapas

Selain keamanan instalasi jaringan listrik ke semua ruangan atau hunian, petugas juga telah mengecek alat pemadam kebakaran yang terpasang di sejumlah titik lokasi di dalam lapas.

Langkah ini untuk memastikan semua peralatan pemadam kebakaran tersebut berfungsi dengan baik. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com