Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawa Jeriken, Warga Berebut Ambil Minyak Tanah dari Truk Tangki yang Terguling di Pulau Seram, Ini Kronologinya

Kompas.com - 01/09/2021, 08:38 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Warga di sekitar Desa Eti, Kecamatan Seram Barat, Kabupaten Seram bagian Barat, Maluku mengambil minyak tanah dari truk tangki tang terguling di ruas jalan pada Selasa (31/8/2021).

Truk tangki pertamina tersebut bermuatan sekitar 5.000 liter minyak tanah yang akan disalurkan ke sejumlah agen di Kecamatan Seram Barat.

Karena kondisi jalan yang sempit, truk tangki tersebut terperosok dan jatuh ke luar badan jalan. Akibatnya ribuan minyak tanah tumpah dan meluber ke jalan.

Mengetahui tersebut, warga berbondong-bondong mendatangi truk untuk mengambil minyak tanah. Bahkan ada sebagian warga yang membawa jeriken untuk menampung minyak tanah dari truk tangki.

Baca juga: Truk Tangki Bermuatan 5.000 Liter Minyak Tanah Terguling di Pulau Seram, Ini yang Dilakukan Warga

“Tadi warga banyak sekali yang datang untuk ambil minyak tanah yang tumpah pakai jeriken, paling banyak-ibu-ibu,” kata Salim salah seorang warga yang melintas di lokasi kejadian kepada Kompas.com via telepon seluler, Selasa.

Menurut Salim sempat ada orang yang melarang dan memperingatkan warga karena khawatir terjadi ledakan.

Namun warga tetap nekat mengambil minyak tanah yang tumpah tersebut.

“Sempat tadi saya dengar ada yang melarang, tapi mereka tertawa saja dan terus berebut mengambil minyak tanah yang tumpah,” ujarnya.

Baca juga: Kisah Kasim Arifin, Jalani KKN Selama 15 Tahun di Pelosok Pulau Seram

Pengemudi truk tak memiliki SIM

Saat dikonfirmasi Kasat Lantas Polres Seram bagian Barat Iptu Chris Soissa membenarkan kejadian tersebut.

Menurutnya polisi sudah mengamankan sopir truk tangki Pertamina Marwan Raharaeng (26) dan dua temannya Galang (27) dan Iswar ( 27) untuk dimintai keterangan.

“Pengemudi truk tangki ternyata tidak memiliki SIM dan surat surat mobil juga sudah mati dari tahun 2018,” kata Chris.

Baca juga: Sebuah Jembatan di Pulau Seram Ambruk Setelah Dilewati Truk Bermuatan Kayu

Ia mengatakan insiden tersebut terjadi sekitar 09.00 WIT. Saat itu truk tangki keluar dari badan jalan dan terbalik saat berpapasan dengan mini bus di jalan sempit.

“Itu kejadian jam 9 pagi tadi. Mobil tangki itu sedang membawa minyak tanah subsidi untuk dijual ke Desa Eti,” katanya.

“Jalan itu sempit dan kedua mobil tidak mau menggalah untuk memberikan jalan, karena tidak berhati-hati mobil Pertamina terbalik sehingga masuk kolam terbalik,” ujarnya.

Polisi yang mendapatkan laporan soal kejadian itu langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Rahmat Rahman Patty | Editor : Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com