Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lhokseumawe Perpanjang PPKM Level 3, Ini Perbedaan Aturannya

Kompas.com - 26/08/2021, 22:29 WIB
Masriadi ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya menandatangani Instruksi Wali Kota tentang perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 hingga 3 September 2021.

Kebijakan itu menyusul perpanjangan PPKM secara nasional yang dikeluarkan oleh Satuan Tugas Covid-19 Pusat.

Dalam aturan baru mal dan pusat perbelanjaan dibolehkan buka hingga pukul 22.00 WIB.

Baca juga: Gubernur Aceh Perpanjang Masa PPKM

Lalu, untuk kegiatan ibadah di tempat ibadah diizinkan 50 persen dari kapasitas. Sebelumnya hanya diizinkan 25 persen jemaah.

Kegiatan resepsi pernikahan, acara kantor dan lain sebagainya juga diizinkan menghadirkan 75 persen peserta dari kapasitas lokasi acara.

Sebelumnya, acara-acara tersebut hanya diizinkan dihadiri 25 persen dari kapasitas lokasi acara.

Sedangkan untuk penumpang angkutan umum diwajibkan membawa kartu vaksinasi atau hasil tes PCR Covid-19 dengan hasil negatif, dengan masa berlaku minimal selama 2 hari.

“Jika tidak bisa menunjukkan kartu sudah divaksin atau minimal hasil PCR negatif, maka akan dilarang masuk Kota Lhokseumawe,” kata Suaidi Yahya.

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 26 Agustus 2021

Dia meminta masyarakat memahami kebijakan tersebut, sehingga Kota Lhokseumawe bisa menekan penyebaran Covid-19.

Terkait sekolah tatap muka, menurut Suaidi, dilakukan secara terbatas, yakni 3 hari dalam sepekan.

“Ini tidak ada perubahan. Kita tetap belajar tatap muka semua jenjang pendidikan, namun tidak full day. Semua juga sudah dipastikan menyediakan protokol kesehatan, seperti tempat mencuci tangan, pakai masker dan jarak antar siswa sudah diatur,” kata Suaidi.

Dia mengimbau masyarakat tetap patuh protokol kesehatan.

“Kami imbau agar patuh protokol kesehatan, hanya itu tips mujarab untuk menghindari diri terpapar Covid-19,” kata Suaidi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com