Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rasio Desa yang Dialiri Listrik di NTT Capai 96,6 Persen, Jangkau Wilayah Perbatasan Timor Leste

Kompas.com - 18/08/2021, 22:40 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Rasio desa berlistrik (RDB) di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) saat ini telah mencapai 96,6 persen.

Informasi itu disampaikan General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTT Agustinus Jatmiko, kepada sejumlah wartawan di Kupang, Rabu (18/8/2021).

Sementara itu, kata Agustinus, untuk rasio elektrifikasi di NTT telah mencapai 88,82 persen.

“Ini merupakan kado manis dari PLN menyambut HUT ke-76 RI, PLN khususnya di NTT dapat melistriki hingga ke daerah-daerah terpencil," ujar Agustinus.

Menurut Agustinus, PLN akan terus upayakan pemerataan listrik, sesuai dengan misi PLN, meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat melalui ketersediaan listrik.

Baca juga: Kronologi 2 Anggota Satpol PP Berkelahi karena Nasi Kotak, Dilerai Tentara hingga Berdamai

Ia menyebut, upaya PLN menghadirkan listrik di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), bukan tanpa tantangan.

Ada tantangan geografis dan infrastruktur jalan yang sangat ekstrem dihadapi selama menjalankan misi kelistrikan ini.

Meski demikian, kata Agustinus, hal ini menjadi motivasi bagi PLN di NTT untuk memberi warna bagi masyarakat dalam momen peringatan kemerdekaan Republik Indonesia.

Tak hanya sampai di desa terpencil, PLN juga melistriki dusun sejalan dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2021 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi pada Kawasan Perbatasan Negara di Aruk, Motaain dan Skouw pada 11 Januari 2021.

Sejalan dengan itu, di NTT telah ditetapkan tiga program utama PLN dalam Percepatan Pembangunan Ekonomi pada Kawasan Perbatasan Negara Motaain.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com