Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Kecurigaan, Pencarian RK yang Hilang di Kaki Gunung Kareumbi Dihentikan

Kompas.com - 18/08/2021, 13:10 WIB
Agie Permadi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS com - Pencarian terhadap RK (20), perempuan yang hilang di kaki Gunung Kareumbi, Desa Tanjungwangi, Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, dihentikan Tim SAR Kantor Bandung.

Humas SAR Kantor Bandung Seni Wulandari mengatakan, penutupan pencarian itu dilakukan pada 14 Agustus 2021.

Menurut dia, alasan penghentian pencarian lantaran tidak efektif.

"Dari Basarnas sudah tutup operasi SAR karena pencarian dinilai sudah tidak efektif," kata Seni saat dihubungi, Rabu (18/8/2021).

Baca juga: Sempat Terlihat di Dreamland, Seorang Perempuan Hilang di Gunung Kareumbi Bandung

Penghentian pencarian itu diganti dengan pemantauan, namun tetap berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan keluarga korban.

"Banyak asumsi dan kecurigaan lain terkait hilangnya korban," ujar Seni.

Saat ditanya terkait maksud dari kecurigaan tersebut, Seni menyebutkan, ada dugaan tindakan kriminal dalam kasus hilangnya RK.

"Apakah jadi korban penculikan atau lainnya. itu sudah di ranah kepolisian," ujar dia.

Keterangan polisi

Sementara itu, Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Cicalengka Aiptu Achmad Soleh mengatakan, RK menghilang di hutan dekat Dreamland.

Korban terakhir terlihat mengenakan celana merah dan baju kotak-kotak, pada Kamis (12/8/2021), pukul 12.00 WIB.

Berdasarkan informasi yang dihimpun kepolisian, RK mengalami gangguan mental dan biasa main di sekitaran kebun daerah perbatasan Dreamland.

Meski pencarian SAR dihentikan, namun pihak kepolisian masih melakukan pencarian terhadap RK.

"Belum ada dugaan pidana. Untuk sementara perkaranya orang hilang saja," kata Soleh.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com