Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dugaan Pungli Oknum Polisi dan Sekuriti di Pasar Caringin Bandung, Berawal dari "Curhat" Sopir Kontainer di Medsos

Kompas.com - 16/08/2021, 12:56 WIB
Agie Permadi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS com - Dugaan pungutan liar (pungli) terjadi di pasar induk Caringin Bandung. Hal tersebut diungkapkan seorang sopir kontainer melalui media sosial.

Pemilik akun Angga Dinata itu menceritakan dalam laman Facebook Bandung Info, bahwa pelaku pungli diduga dilakukan oknum polisi hingga security.

Pungli ini menyasar para sopir kontainer yang mengantarkan barang ke pasar tersebut.

"Saya masuk pintu masuk pertama pasar Induk Caringin diminta UANG PARKIR Rp.415.000. Pintu masuk kedua, dipinta lagi Rp.270.000. Nah, pas bongkar tiba-tiba ada polisi datang minta yang ke saya Rp 100.000, bilangnya uang cas apalah saya ga tahu," tulis Angga dalam laman Facebook Bandung Info yang dilihat Kompas.com, Senin (16/8/2021).

Baca juga: Bobby Nasution Ancam Tutup RS di Medan yang Pungli ke Pasien Covid-19

Sopir kontainer sempat adu mult dengan oknum polisi yang minta pungli

Angga mengaku sempat adu mulut dengan oknum polisi tersebut, namun oknum mengancam menahan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) nya, ia pun akhirnya memberikan uang.

"Mau tidak mau saya laporan sama yang punya toko, dikasihlah yang Rp.100 ribu itu. Polisi mah harusnya mengayomi masyarakat, bukan kaya jagoan pasar, ngetok-ngetok mobil minta uang," tulis Angga.

Usai menurunkan barang, seorang sekuriti pasar mendatangi Angga dan meminta sejumlah uang.

Baca juga: Puskesmas di Banjarmasin Dituding Minta Pungli Rp 1 Juta untuk Vaksinasi, Ini Kata Dinkes

Sekuriti pasar juga minta "jatah"

"Nah, pas sudah kelar bongkar, saya mau ke luar di hampiri security pasar. Dia minta lagi Rp 50.000. Ya, Allah ada apa ini sebenarnya banyak sekali pungli," ucapnya.

"Tolong Pak Ridwan Kamil ZA diusut masalah ini pak, bukan saya saja yang kena, yang lain juga kena. Saya mewakili supir lain pak masuk pasar itu," tambahnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com