Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Jum Pakai Daun untuk Pengganti Masker: dari Kebun Lupa Bawa Masker...

Kompas.com - 22/07/2021, 17:27 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Jum dan seorang rekannya, warga Kabupaten Lebong, Bengkulu menggunakan daun sebagai masker agar lolos dari posko penyekatan, Rabu (21/7/2021).

Saat diperiksa petugas, Jum mengaku baru pulang dari kebun dan tak membawa masker.

Menurutnya, saat berangkat ke kebun, ia tak melihat ada posko penyekatan di pintu masuk Kabupaten Lebong.

Namun ketika hendak pulang Rabu siang, ia terkejut saat ada posko serta petugas dari TNI/Polri.

Baca juga: Ada-ada Saja, 2 Pria Jadikan Daun sebagai Masker hingga Menutupi Wajah agar Lolos Penyekatan, Hasilnya...

Karena panik, ia dan rekannya mengambil daun berukuran besar sebagai masker hingga menutup sebagian wajahnya.

"Kami dari kebun lupa membawa masker. Ya, akhirnya pakai daun sebagai masker," kata Jum saat diperiksa petugas, Rabu.

Bupati Lebong Kopli Ansori yang ada di lokasi kemudian memakaikan masker kepada dua warga tersebut dan mereka kemudian dizinkan melewati posko.

Baca juga: Badai Landa Bengkulu, Suami Istri Tewas Mobilnya Tertimpa Pohon Besar, Ini Ceritanya

Kopli mengaku mengapresiasi upaya dua warga tersebut.

"Saya salut dengan cara yang dilakukan kedua warga ini. Mereka memodifikasi daun karena tidak membawa masker," kata Kopli saat dikonfirmasi Kompas.com via telepon, Kamis (22/7/2021).

Ia menjelaskan, untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Lebong, setiap pengunjung yang masuk harus menjalani tes swab.

Jika hasil tes swab positif, maka mereka dilarang masuk ke wilayah itu.

"Setiap orang masuk ke Lebong memang harus diswab. Ini dilakukan untuk menghindari penyebaran Covid di daerah kami," ujar Kopli.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Firmansyah | Editor : David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com