Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paket Obat Gratis Pasien Covid-19 Isoman di Banten Dibagikan Anggota TNI dan Polisi

Kompas.com - 18/07/2021, 17:56 WIB
Rasyid Ridho,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Provinsi Banten mendapatkan jatah sebanyak 1.000 paket vitaman obat-obatan gratis untuk pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri.

"Kalau obat-obatan untuk pasien isolasi mandiri dari pusat informasinya yang baru turun ke Banten melalui Korem 064/Maulana Yusuf sekitar 1.000 paket," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten dr Ati Pramudji Hastuti kepada wartawan di Kampus Untirta, Serang  Minggu (18/7/2021).

Dijelaskan Ati, penerima obat dan vitamin gratis ini adalah mereka yang menderita Covid-19 dan menjalankan pemulihan dengan isolasi mandiri (Isoman) di wilayah-wilayah yang berisiko.

Baca juga: Warga Isoman di 6 Daerah Ini Bisa Dapat Paket Makanan Gratis, Cukup Hubungi Nomor Berikut

Terdapat dua paket yang ditujukan untuk dua kondisi pasien Covid-19 Isoman yang berbeda, kategori orang tanpa gejala (OTG) dan kategori bergejala ringan.

"Ada dua paket, paket untuk yang bergejala ringan dengan demam dan anosmia atau hilang penciuman. Kemudian paket untuk hilang penciuman, demam disertai batuk," ujar Ati.

Paket obat-obatan segera didistribusikan oleh TNI kepada masyarakat yang membutuhkan.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat berkunjung ke Kota Serang, Banten menyempatkan meninjau tempat penyimpanan obat di Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 0602/Serang.

Baca juga: Dikritik Dokter Tirta, Desain Feed Instagram Dinkes Banten Akhirnya Berubah

Hadi mengecek untuk memastikan obat-obatan yang akan diberikan kepada pasien Covid-19  tersimpan secara aman dan tepat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut 'Jebakan Batman'

Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut "Jebakan Batman"

Regional
Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Regional
Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Regional
Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Regional
Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Regional
Pelaku UMKM Dompet Tenun Badui Kewalahan Layani Pelanggan

Pelaku UMKM Dompet Tenun Badui Kewalahan Layani Pelanggan

Regional
Mengintip Rumah Adaptif untuk Atasi Persoalan Banjir Rob Demak

Mengintip Rumah Adaptif untuk Atasi Persoalan Banjir Rob Demak

Regional
Duduk Perkara Hoaks ODGJ 'Dijual' Jadi PSK di Jember, Tetangga Dilaporkan ke Polisi

Duduk Perkara Hoaks ODGJ "Dijual" Jadi PSK di Jember, Tetangga Dilaporkan ke Polisi

Regional
Kritik Uang Kuliah, Mahasiswa Universitas Riau Dilaporkan Rektor ke Polisi

Kritik Uang Kuliah, Mahasiswa Universitas Riau Dilaporkan Rektor ke Polisi

Regional
Tim Penjinak Bom Brimob Sterilisasi Bandara dan Hotel Jelang Penahbisan Uskup Agung Kupang

Tim Penjinak Bom Brimob Sterilisasi Bandara dan Hotel Jelang Penahbisan Uskup Agung Kupang

Regional
Kejari Jayapura Eksekusi 4 Pelanggar Pemilu

Kejari Jayapura Eksekusi 4 Pelanggar Pemilu

Regional
Kekerasan Seksual Anak di Brebes Meningkat Setiap Tahun, Januari-April 2024 Tercatat 15 Kasus

Kekerasan Seksual Anak di Brebes Meningkat Setiap Tahun, Januari-April 2024 Tercatat 15 Kasus

Regional
Mayat Pria Tanpa Identitas yang Ditemukan di Hutan Kateri Dikenali Keluarga

Mayat Pria Tanpa Identitas yang Ditemukan di Hutan Kateri Dikenali Keluarga

Regional
Jadi Penyusun Ulang Buku “Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil”, Mba Ita: Komitmen untuk Tangani Stunting

Jadi Penyusun Ulang Buku “Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil”, Mba Ita: Komitmen untuk Tangani Stunting

Regional
Seorang Warga Sikka Dianiaya 3 Pria hingga Babak Belur, Satu Pelaku Berstatus ASN

Seorang Warga Sikka Dianiaya 3 Pria hingga Babak Belur, Satu Pelaku Berstatus ASN

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com