Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3.325 Warga Positif Covid-19 di Semarang Jalani Isolasi Mandiri

Kompas.com - 02/07/2021, 21:08 WIB
Dian Ade Permana,
Dony Aprian

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan, jumlah kasus aktif Covid-19 di wilayahnya mencapai 3.959 orang.

Dari jumlah tersebut, 194 orang di antaranya dirawat di rumah sakit.

"Jumlah penyintas yang tidak bergejala ada 3.765 orang dan yang saat ini masih menghuni sejumlah tempat isolasi terpusat yang disiapkan oleh Pemkab Semarang sekitar 440 orang. Artinya, jumlah warga penyintas Covid-19 yang melaksanakan isoman masih banyak, ada sekitar 3.325 orang,” ungkap Ngesti di Pendopo Rumah Dinas Bupati Semarang, Jumat (2/7/2021).

Baca juga: Panduan Isolasi Mandiri bagi Warga Karawang yang Terpapar Covid-19

Ngesti mengatakan, selama ini kebutuhan untuk warga yang isolasi terpusat seperti makanan dan vitamin ditanggunh Pemerintah Kabupaten Semarang.

"Namun untuk warga isoman kebutuhan hariannya dibantu dengan dana desa atau dana kelurahan yang jumlahnya juga terbatas karena sebagian telah dialokasikan untuk membiayai pembangunan," paparnya.

Ngesti menjelaskan, untuk tahap awal, Pemkab Semarang menerima bantuan bagi pemenuhan kebutuhan warga isoman di Kabupaten Semarang dari satu BUMD dan tiga perusahaan.

Masing-masing dari Bank Jateng cabang Ungaran, PT Sido Muncul, PT Grasia dan PT Coca Cola Amatil Indonesia.

"Jenis bantuan yang diberikan berupa vitamin, hand sanitizer, masker, beras, air mineral dalam kemasan serta jenis bantuan lain yang dibutuhkan para warga isoman," jelasnya.

Baca juga: Wagub Bali Cok Ace Positif Covid-19, Jalani Isolasi Mandiri

Dikatakan, Pemkab Semarang terus bergotong royong untuk menekan penyebaran Covid-19, termasuk dampaknya bagi masyarakat.

"Di sini ada ratusan perusahaan berskala besar yang memiliki fasilitas produksi atau pabrik di wilayah Kabupaten Semarang. Belum lagi ratusan perusahaan menengah lainnya. Jika memberi bantuan CSR melalui satu pintu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang," paparnya.

Sementara itu, Regional Corporate Affairs Manager-East CCEPI Armytanti Hanum Kasmito mengatakan, sudah semestinya semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, maupun warga usaha bekerja sama dalam upaya pengendalian Covid-19.

“Kami percaya bahwa partisipasi dan sinergi semacam ini menjadi kunci keberhasilan menangani pandemi,” katanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Regional
Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Regional
Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com