Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Satu Kampung Positif Covid-19 Kembali Terjadi di Garut

Kompas.com - 15/06/2021, 14:45 WIB
Abba Gabrillin

Editor

Sumber Antara

GARUT, KOMPAS.com - Puluhan warga di Kecamatan Cisompet, Kabupaten Garut, Jawa Barat, positif terjangkit virus corona atau Covid-19.

Akibatnya, diterapkan pembatasan sosial berskala mikro di kampung tersebut untuk mencegah penyebaran virus.

Hal tersebut dibenarkan oleh Camat Cisompet Rahmat Alamsyah saat dikonfirmasi.

"Saat ini mereka masih isolasi mandiri di rumahnya," kata Rahmat seperti dikutip dari Antara, Senin (14/6/2021).

Baca juga: RS Khusus Covid-19 di Indramayu Sudah Penuh, Terisi 90 Persen

Ia menuturkan, temuan kasus Covid-19 di kampung itu berawal dari adanya warga yang kehilangan penciuman pada Jumat lalu.

Kemudian dilakukan pemeriksaan oleh petugas kesehatan setempat pada Sabtu.

Dari 35 warga yang diperiksa, sebanyak 26 orang dinyatakan positif Covid-19.

Setelah dilakukan pemeriksaan lanjutan, menurut laporan terakhir, warga yang positif terjangkit Covid-19 menjadi 29 orang.

"Ada 26 yang positif, lalu hari Ahad kita lakukan pemeriksaan lanjutan, jadi ada yang bertambah 3 orang. Total sekarang ada 29 orang," kata Rahmat.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Jabar Naik, Didominasi Klaster Keluarga, Ridwan Kamil: gara-gara Mudik dan Libur Lebaran

Seluruh warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 langsung menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Rencananya, tim Satgas Covid-19 akan menyiapkan Gedung Olahraga Desa Panyindangan untuk dijadikan tempat isolasi.

"Sampai hari ini belum ada yang dirujuk ke rumah sakit, karena gejalanya masih ringan, kita fokuskan ke desa karena kejadian banyak," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com