Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Lonjakan Wisatawan, Jalur Puncak Cianjur Ditutup, Kendaraan Dialihkan Via Jonggol dan Sukabumi

Kompas.com - 16/05/2021, 15:37 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Khairina

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com -  Petugas gabungan dari Lantas Polres Cianjur, Satpol PP dan dinas perhubungan menutup akses menuju jalur Puncak di Bunderan Tugu Lampu Gentur, Pos TMC, Minggu (16/5/2021).

Selain itu, penyekatan kendaraan dilakukan di perbatasan Cianjur-Bogor, Seger Alam Puncak Pass.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cianjur AKP Meilawaty mengatakan, rekayasa arus lalu lintas dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan yang hendak berwisata ke kawasan Puncak Cianjur.

Baca juga: Hendak Berwisata ke Puncak, Ribuan Pengendara Diputar Balik di Perbatasan Cianjur-Bogor

Menurutnya, puncak kunjungan wisatawan ke kawasan Puncak pada momen libur pasca lebaran, terjadi hari ini.

"Arus dari arah Cianjur kita tutup di Cepu 8. Sedangkan yang dari arah Bogor kita sekat di perbatasan, Puncak Pass," kata Meilawaty kepada Kompas.com di pos penyekatan Puncak Pass, Minggu.

Oleh karena itu, sebut dia, kendaraan dari Bandung yang hendak menuju Bogor, Jakarta dan wilayah sekitarnya dialihkan via Jonggol dan Sukabumi.

"Kalau yang dari arah Bogor, pengendara yang hendak berwisata kita langsung putar balik, apalagi kendaraan-kendaraan dari luar daerah," ujar Meilawaty.

Baca juga: Sabtu Siang, Polisi Tutup Jalur Menuju Puncak dari Cianjur

Sejauh ini, seribuan lebih kendaraan telah diputar balik yang didominasi sepeda motor.

"Terkecuali kendaraan warga Cianjur, termasuk kendaraan angkutan logistik, BBM, dan ambulan atau yang mengangkut orang sakit," kata dia.

Meilawaty menambahkan, penutupan dan penyekatan kendaraan akan dilakukan hingga pukul 19.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com