Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14 Mahasiswa STMM Yogyakarta Positif Covid-19, Dinkes Kesulitan Tracing Kontak

Kompas.com - 04/05/2021, 15:14 WIB
Wijaya Kusuma,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 14 mahasiswa sekolah tinggi multi media (STMM) MMTC di Kecamatan Mlati, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), positif Covid-19.

Proses tracing mengalami sedikit kendala dalam mencari kontak erat. Sebab, ada beberapa mahasiswa yang sulit dihubungi.

Baca juga: 12 Mahasiswa Salah Satu Kampus di Yogyakarta Terpapar Covid-19

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo mengatakan, awalnya ada salah satu mahasiswa yang mengalami gejala. Kemudian tes antigen dan hasilnya positif Covid-19.

Dari hasil tersebut, lantas dilakukan tracing kontak erat.

"Total kalau yang mahasiswanya ada 14 (positif Covid-19)," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo saat ditemui di Pendopo Parasamya, Kantor Bupati Sleman, Selasa (4/5/2021).

Joko Hastaryo menjelaskan, dari 14 tersebut dua mahasiswa diketahui pulang ke daerahnya.

Keduanya melakukan tes mandiri di daerahnya setelah mendapat kabar jika temanya mahasiswa positif Covid-19. Mereka sebelumnya sempat melakukan praktik untuk membuat film.

"Ada yang periksa mandiri yang sudah pulang ke Salatiga sama Bekasi. Ternyata mereka periksa disana dan hasilnya positif, ya untuk tracing di sana kita informasikan ke dinas kesehatan setempat," tegasnya.

Baca juga: 7 Petugas dan 2 Warga Binaan di Rutan Rembang Positif Covid-19

Tracing kontak erat juga menyasar hingga orang tua mahasiswa yang tinggal di Sleman. Hasilnya ada orang tua mahasiswa yang diketahui positif Covid-19.

"Yang rumahnya Sleman orang tuanya diperiksa juga positif. Jadi kalau totalnya 16 (orang positif) tetapi mahasiswa 14," tandasnya.

Menurutnya, sampai dengan saat ini masih terus dilakukan tracing kontak erat. Namun diakuinya untuk proses tracing ini sedikit sulit.

"Masih terus (dilakukan tracing kontak erat),  jujur Puskesmas agak kesulitan mencari kontak eratnya, karena pertama beberapa di antaranya kos, nah kos itu dihubungi susah, sudah dikirimi google form itu untuk dilakukan pelacakan tidak ada yang kembali," ungkapnya.

Pihaknya akan meminta bantuan dari STMM MMTC Yogyakarta untuk bisa menghubungi mahasiswa yang masuk dalam kontak erat dengan kasus positif Covid-19.

"Nanti siang baru kita rapatkan, yang punya mahasiswa ini kan MMTC kita minta bantuan untuk bisa menghubungi. Yang punya data, alamat, nomer HP dan sebagainya," ujarnya.

Terkait adanya kasus positif Covid-19 ini, lanjutnya, pihak Puskesmas Mlati sudah berkoordinasi dengan STMM MMTC Yogyakarta untuk ditutup sementara mulai 2 Mei 2021.

"Dari Puskemas sudah pendekatan ke sana, yang dipakai untuk aktivitas mahasiswa ataupun kegiatan perkantoran ditutup Lima hari. Sebetulnya aktivitas mahasiswa itu belum banyak selama ini," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 12 mahasiswa Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) MMTC di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, terkonfirmasi positif Covid-19.

Hal itu dikonfirmasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) karena STMM MMTC berada di bawah kementerian tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Regional
Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com