Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria yang Tewas di Hotel Banjarmasin Ternyata Pasien Covid-19 Kabur dari RS

Kompas.com - 19/04/2021, 15:09 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Seorang warga Jakarta IH (61) ditemukan meninggal dunia di sebuah hotel di Jalan Sutoyo, Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), Jumat (16/4/2021).

Belakangan diketahui, IH merupakan pasien Covid-19 yang kabur dari rumah sakit.

Baca juga: RSUP Dr Sardjito Yogyakarta Kembangkan Terapi Stem Cell untuk Pasien Covid-19

Kapolsek Banjarmasin Tengah Kompol Irwan Kurniadi membenarkan jika IH merupakan pasien Covid-19 dan telah beberapa hari menginap dan kerap berpindah hotel di Banjarmasin.

"Betul, pada hari itu korban dievakuasi ke Rumah Sakit Ciputra tetapi melarikan diri," ungkap Kompol Irwan Kurniadi dalam keterangan yang diterima, Senin (19/4/2021).

Korban IH, ungkap Irwan, mulai menginap di kamar hotel tempat dia ditemukan meninggal dunia pada Selasa (13/4/2021).

Korban saat ditemukan dalam posisi telentang di atas kasur.

"Petugas hotel kemudian menghubungi polisi dan anggota langsung memeriksa TKP," jelas Irwan.

Baca juga: Pemkot Yogyakarta Hentikan Bantuan Makanan untuk Pasien Covid-19 Isolasi Mandiri

Sementara itu, salah seorang karyawan hotel, Yuli membeberkan, IH ketika chek in kondisinya terlihat sehat.

Setelah diketahui IH merupakan pasien Covid-19, pihak hotel kemudian melakukan sterilisasi di kamar hotel tempat korban ditemukan meninggal dunia.

"Ini sudah menjadi protokol hotel kami," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Regional
Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Regional
Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Regional
Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Regional
Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Regional
Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Regional
Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Regional
Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Regional
Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Regional
Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Regional
Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Regional
Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Regional
KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

Regional
500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com