Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Kampung Narkoba, Ini Asal-usul Kota Palembang, Dikenal dengan Bumi Sriwijaya

Kompas.com - 14/04/2021, 06:26 WIB
Rachmawati

Editor

 

KOMPAS.com - Polisi menggerebek sebuah kampung yang dikenal sebagai kampung narkoba di Jalan M Kadir, Kecamatan Ilir Barat (IB) II, Palembang, Sumatera Selatan.

Total ada 65 warga kampung narkoba yang diamankan polisi karena diduga terlibat kasus narkoba.

Kampung tersebut memiliki benteng pertahanan yang kuat. Salah satunya ada kamera CCTV atau pemantauan bangunan tinggi. Para penjaga juga juga dilegkapai dengan handy talky (HT) untuk saling berkomunikasi.

Ada empat titik yang menjadi sasaran yakni Lorong Manggis, Cek Latah, Lorong Segayang, dan Lorong Masjid.

Selama ini, kampung narkoba yang berada di kawasan Tangga Buntung tak pernah tersentuh aparat karena ada beking dari oknum tertentu.

Baca juga: Ada Kampung Narkoba di Palembang, Begini Respons Wakil Wali Kota

Dari manakah asal-usul nama Kota Palembang?

Kerajaan Sriwijayaindonesia.go.id Kerajaan Sriwijaya
Kota Palembang adalah kota terbesar nomor dua di Sumatera setelah Kota Medan. Palembang sempat digadang-gadang sebagai pengganti ibu kota Indonesia, Jakarta.

Diprediksikan, pada tahun 2020 Kota Palembang akan menjadi kota metropolitan dan dihuni oleh 2,5 juta orang.

Dikutip dari buku Asal-usul Kota-kota di Indonesia Tempp Doeloe, ada tiga versi munculnya nama Palembang.

Versi pertama berasal dari kata melimbang yang artinya mendulang emas. Konon pada masa lalu, penduduk setempat melakukan melimbang atau memisahkan tanah atau lumpur untuk mendapatkan bijih emas.

Baca juga: Wilayah Kekuasaan Kerajaan Sriwijaya

Tempat melimbang itu lah yang kemudian dikenal dengan Palembang,

Versi kedua adalah, nama Palembang berasal dari kata Pai Lian Bang yakni nama menteri di Negeri Tiongkok yamg sempat ke Sumatera dan menjadi adipati di Kerajaan Sriwijaya untuk menggantikan Ario Damar.

Karena susah penyebutannya, orang Melayu menyebut Pai Lian Bang dengan ucapan Palembang.

Versi ketiga nama Pelambang berasal dari kata "pa" yang berarti tempat atau lokasi dan "lembang' yang berarti rembesan air atau tanah yang rendah berlekuk hingga mudah digenangi air.

Sehingga nama Palembang digunakan untuk menggambarkan kondisi alam di masa lampau.

Baca juga: Peninggalan Sejarah Kerajaan Sriwijaya

Julukan Bumi Sriwijaya

Prasasti Kedukan BukitWikimedia/Gunawan Kartapranata Prasasti Kedukan Bukit
Pada masa lalu, Pelambang menjadi ibu kota kerajaan bahari Budha terbesar di Asia Tenggara.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukan Fenomena 'Heat Wave', BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Bukan Fenomena "Heat Wave", BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Regional
301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com