Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kota dengan Pelayanan Publik Terbaik Se-Indonesia

Kompas.com - 17/12/2015, 18:22 WIB
Kontributor Pontianak, Yohanes Kurnia Irawan

Penulis

PONTIANAK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Pontianak kembali menerima penghargaan Pelayanan Publik terbaik kategori Kota yang diberikan Ombudsman Republik Indonesia.

Posisi Pontianak berada di urutan pertama, masuk dalam zona hijau atau sangat baik bersama Kota Lubuk Linggau dan Yogyakarta.

Komitmen Pemkot Pontianak dalam meningkatkan pelayanan publik itu pun berbuah apresiasi. Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Wakil Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono di Jakarta, Rabu (16/12/2015) kemarin.

Wali Kota Pontianak, Sutarmidji meminta kepada jajaran Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemkot Pontianak untuk terus memberikan pelayanan dan kinerja yang baik terkait penghargaan tersebut.

Midji -sapaan akrabnya- juga memberikan apresiasi kepada jajaran Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkot yang selama ini sudah berkomitmen memberikan pelayanan yang baik sehingga diakui oleh sebagian besar masyarakat.

“Saya minta itu terus ditingkatkan, berikan pelayanan yang cepat, yang murah, yang transparan dan bebas dari pungli,” kata Midji, Kamis (17/12/2015).

Midji menegaskan, menjadi seorang PNS bukanlah paksaan dari Negara. Sebab menurut dia, Negara tidak pernah memaksa seseorang untuk menjadi PNS. Menjadi PNS merupakan pilihan dari masing-masing warga Negara.

Ketika pilihan itu sebagai pilihannya, maka seorang yang memilih menjadi PNS harus tahu dan memahami konsekuensinya.

"Menjadi seorang PNS itu jangan berharap hidup serba mewah dan kaya sebab PNS adalah abdi masyarakat yang mempunyai kewajiban melayani masyarakat. Kalau hidup cukup, bahkan di atas standar kehidupan minimal, itu iya,” tegas Midji

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com