Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemuda Majene Unjuk Rasa Tolak Investasi Asing

Kompas.com - 18/08/2015, 18:14 WIB
Kontributor Polewali, Junaedi

Penulis

MAJENE, KOMPAS.com - Puluhan pemuda dan mahasiswa yang tergabung dalam aliansi mahasiswa dan pemuda (Armada) menggelar aksi unjuk rasa di bundaran tugu Assamalewung, Majene, Sulawesi Barat, Selasa (18/8/2015).

Mereka mendesak pemerintah Indonesia untuk menolak segala bentuk interpensi asing melalaui inveastasi yang tidak memihak kepada rakyat. Mereka mendesak agar pemerintah mewujudkan kemerdekana bangsa indonesia sepenuhnya dan tidak takluk di bawah intervensi asing.

Dalam aksi itu, para mahasiswa dan pemuda Majene juga menyanyikan lagu Indonesia Raya di puncak tugu Assamalewung Majene.

Aksi aktivis Armada ini menarik perhatian para pengguna jalan. Dalam orasinya, mereka mendesak pemerintah untuk mewujudkan makna kemerdekaan sesungguhnya. Penguasaan aset-aset negara oleh pemodal asing yang merugikan kepentingan publik dinilai pendemo sebagai bentuk penjajahan baru yang merugikan kepentingan publik. Untuk itu, mereka mendesak pemerintahan Jokowi-JK agar menolak segala bentuk investasi asing yang tidak berpihak pada kepentingan rakyat atau publik.

Mereka juga mendesak pemerintahan Jokowi untuk menghapus segala bentuk praktik kolonialisme di Indonesia, termasuk kepemilikan modal asing di berbagai daerah di Indonesia yang merugikan negara.

Selain menggelar orasi, massa juga membagi-bagikan bendera merah putih mini dan selebaran berisi seruan untuk bersatu menolak segala bentuk intervensi asing atau pemilik modal asing yang menanamkan modal di Indonesia.

Hendrik, koordinator aksi, mengatakan, Indonesia yang merayakan HUT Ke-70 Kemerdekaan RI belum sepenuhnya merdeka dan masih di bawah ancaman kolonialisme asing yang menguasai hampir seluruh aset vital di negeri ini

“Kita berharap pemerintahan Jokowi-JK berani menolak segala bentuk intervensi asing dan invetasi asing yang merugikan kepentingan publik secara luas,” ujar Hendrik.

Aksi aktivis Armada ini berlangsung tertib. Mesk aksi dipusatkan di bundaran kota Majene, namun tidak sampai memacetkan arus lalu lintas di daerah itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com