PANGKALAN BUN, KOMPAS.com — Tujuh jenazah korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501 telah dibawa ke Surabaya dengan menggunakan pesawat TNI-AU jenis CN-295, Jumat (9/1/2015) pukul 18.30 WIB, dari Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.
Jenazah-jenazah tersebut diberi label dari nomor 042 hingga nomor label 048. Pantauan Kompas.com di lokasi, tujuh jenazah sebelumnya dibawa dengan menggunakan mobil ambulans.
Total jenazah korban kecelakaan AirAsia QZ 8501 yang sudah bisa dibawa sampai hari ini adalah 48 jenazah. Dua jenazah yang baru saja tiba di Pangkalan Bun, sore tadi, ditemukan oleh kapal MGS Geo Survey. Lokasi keduanya berada di dasar laut.
Sebelumnya, sudah ada lima jenazah yang disimpan sementara di Pangkalan Bun. Nantinya, ketujuh jenazah tersebut akan diidentifikasi oleh tim Disaster and Victims Identification (DVI) di RS Bhayangkara, Surabaya.
Identifikasi jenazah dilakukan berdasarkan pencocokan data antemortem dan postmortem. Berdasarkan manifes yang dirilis Kementerian Perhubungan, pesawat berjenis Airbus A320-200 dengan registrasi PK-AXC itu membawa 155 penumpang, yang terdiri dari 137 orang dewasa, 17 anak-anak, dan 1 bayi. Selain itu, terdapat 2 pilot, 4 awak kabin, dan 1 teknisi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.