BATAM, KOMPAS.com - Tidak terima kerap diejek, seorang pekerja bangunan Yopi Yusandi (43) membunuh rekan kerjanya berinisial SY, dan membakar jasad menggunakan kompor gas.
Yopi bekerja di salah satu proyek pembangunan Komplek Ruko Nusa Indah, Sei Beduk, Batam.
Peristiwa ini terungkap setelah salah satu pekerja proyek tidak mendapati kompor di dapur saat akan memasak, Rabu (3/7/2024) dinihari.
Saksi yang awalnya menduga kemalingan, kemudian memberitahu petugas keamanan proyek. Keduanya lantas memeriksa ke sekitar lokasi, hingga menemukan api yang menyala di bagian gudang.
Baca juga: Pengakuan Ayah Pembakar Anak Tunawicara, Tak Sengaja Bakar Korban, untuk Usir Nyamuk
"Saat didekati keduanya terkejut karena melihat api berasal dari tubuh yang terbakar. Saksi kemudian membangunkan rekan-rekannya dan menghubungi Kepolisian," ujar Kapolsek Sei Beduk, Iptu Fikri Rahmadi melalui sambungan telepon, Kamis (4/7/2024).
Walau tidak merinci mengenai proses penangkapan, namun Fikri menyebut polisi menangkap pelaku sekitar satu jam kemudian di lokasi kejadian.
Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengaku membunuh SY akibat sakit hati kerap diejek dan dihina selama berkerja di proyek tersebut.
Guna memuluskan aksinya, sebelum kejadian Yopi mengajak SY ke area gudang logistik yang sudah tidak digunakan.
Baca juga: Tersangka DP yang Mutilasi dan Bakar Korban Terancam Hukuman Mati
Tiba di lokasi, SY dipukul di bagian kepala hingga tewas. Setelah itu, Yopi membakar tubuh SY dengan menggunakan kompor yang telah disiapkannya.
"Kami melakukan interogasi ke saksi dan beberapa pihak. Kecurigaan kemudian mengarah ke pelaku."
"Benar saja saat diamankan, pelaku menyebut karena sakit hati kerap diejek dan dihina korban. Namun motif lainnya sedang kita dalami," kata Fikri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.