Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Temuan Potongan Kaki di Semarang: Perempuan, Usia 20-40 Tahun, dan Diperkirakan Meninggal 2-4 Bulan

Kompas.com - 29/06/2024, 05:50 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Jajaran kepolisian setempat mengungkapkan, potongan kaki yang ditemukan di Pantai Marina Semarang ternyata milik seorang perempuan berusia 20-40 tahun.

Kendati demikian, polisi belum mengetahui identitas korban tersebut.

Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, Kompol Andika Dharma Sena mengatakan, temuan kaki pada Kamis (27/6/2024) lalu dibawa ke RS dr Kariadi Semarang.

Baca juga: Potongan Kaki Manusia Ditemukan di Pantai Marina Semarang, Diduga Ada Tindakan Kriminal

 

Menurut Andhika, korban yang diperkirakan memiliki tubuh dengan tinggi 160 sentimeter itu telah meninggal sejak 4-6 bulan lalu.

"Dari hasil identifikasi, perempuan. Usia kurang lebih 20-40 tahun, tinggi badan 160 cm kurang lebih. Perkiraan kematian 2-4 bulan," kata Andika di Polrestabes Semarang, Jumat (28/6/2024).

Baca juga: Pengakuan Pemilik Salon di Sleman yang Sebabkan Korban Tewas Usai Suntik Filler Payudara


Baca juga: Suami Istri di Semarang Gelapkan 60 Mobil Rental, Ditangkap di Lampung

Mengumpulkan data orang hilang

Menindaklanjuti hasil identiifikasi itu, polisi akan mengumpulkan data orang hilang, khususnya perempuan.

Pihaknya berharap apabila terdapat warga yang merasa kehilangan anggota keluarga bisa melapor ke pihaknya.

"Kami dari Polrestabes sudah kumpulkan data orang hilang yang perempuan. Kami berharap apabila ada anggota keluarga yang saat ini hilang bisa sampaikan ke Polrestabes," imbaunya.

Baca juga: Pengakuan Pemilik Salon di Sleman yang Sebabkan Korban Tewas Usai Suntik Filler Payudara

 

Dia juga membenarkan bila tulang kaki pada temuan itu menonjol dan terlihat terpotong rapi. Namun pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan pada sejumlah petunjuk yang ada.

Pasalnya, dia menilai adanya kemungkinan seperti kaki dilarung karena diamputasi akibat penyakit.

"Potongan Kayaknya terstruktur, akan dalami lagi. Akan koordinasi dengan forensik. Nanti kita akan buat informasi,"  tegasnya.

Baca juga: Kronologi Wanita Tewas Terjatuh dari Lantai 3 Tempat Gim di Pontianak

Sebelumnya diberitakan, pemancing bernama Sutarjo dikejutkan temuan kaki kiri mengapung pada Kamis (27/6/2024) pukul 09.00 WIB.

Dia langsung melapor temuan itu ke petugas keamanan sampai pada akhirnya diteruskan  ke petugas kepolisian.

Diketahui, kaki itu ialah kaki kiri dari ujung jari hingga atas mata kaki.

Bagian tulang terlihat menonjol dan terpotong. 

Baca juga: Update Kasus Gim di Pontianak: Wanita yang Buka Jendela Diperiksa, Polisi: Member sejak April 2024

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baru 4,7 Persen Industri di Jateng Manfaatkan Energi Terbarukan, Siapa Saja Mereka?

Baru 4,7 Persen Industri di Jateng Manfaatkan Energi Terbarukan, Siapa Saja Mereka?

Regional
Kisah Junnatun, Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga yang Sempat Jualan Daging Ayam Potong, Lulus Terbaik dengan IPK 3,94

Kisah Junnatun, Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga yang Sempat Jualan Daging Ayam Potong, Lulus Terbaik dengan IPK 3,94

Regional
Kasus Siswa SMP Padang Tewas Ditutup, Polisi Bilang Tak Ada Rekaman Kamera CCTV di Mapolsek

Kasus Siswa SMP Padang Tewas Ditutup, Polisi Bilang Tak Ada Rekaman Kamera CCTV di Mapolsek

Regional
Air Danau Kelimutu Kembali Berubah Warna

Air Danau Kelimutu Kembali Berubah Warna

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 1 July 2024, dan Besok : Siang ini Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 1 July 2024, dan Besok : Siang ini Berawan

Regional
Respons Gus Yusuf Saat Disinggung Dipasangkan dengan Dico di Pilkada Jateng

Respons Gus Yusuf Saat Disinggung Dipasangkan dengan Dico di Pilkada Jateng

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi, Tinggi Kolom Abu 700 Meter

Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi, Tinggi Kolom Abu 700 Meter

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 1 July 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 1 July 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Kebumen Berencana Angkat Guru TK/PAUD Jadi PPPK, Bupati Siapkan Beberapa Alternatif

Kebumen Berencana Angkat Guru TK/PAUD Jadi PPPK, Bupati Siapkan Beberapa Alternatif

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 1 July 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 1 July 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 1 July 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 1 July 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 1 July 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 1 July 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Regional
[POPULER REGIONAL] BKKBN: IQ Rata-rata Indonesia 130 Dunia | Harga Tanah di Sekitar Rumah Pensiun Jokowi

[POPULER REGIONAL] BKKBN: IQ Rata-rata Indonesia 130 Dunia | Harga Tanah di Sekitar Rumah Pensiun Jokowi

Regional
Aksi Heroik Petugas Damkar Salatiga, Terjun ke Sumur Sempit 12 Meter demi Selamatkan Seekor Kucing

Aksi Heroik Petugas Damkar Salatiga, Terjun ke Sumur Sempit 12 Meter demi Selamatkan Seekor Kucing

Regional
15 Kuliner Lontong Khas Nusantara yang Menggugah Selera

15 Kuliner Lontong Khas Nusantara yang Menggugah Selera

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com