Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Beruntun di Jembatan Sungai Datar Banyumas, 1 Pengendara Motor Tewas

Kompas.com - 10/06/2024, 08:22 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Kecelakaan beruntun terjadi di jalan raya Purwokerto-Tegal, tepatnya di jembatan Sungai Datar, Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (8/6/2024) sore.

Akibatnya, seorang pengendara sepeda motor dilaporkan tewas dalam kecelakaan yang melibatkan empat kendaraan tersebut.

Kanit Gakkum Satlantas Polresta Banyumas Iptu Susanto menjelaskan, peristiwa itu bermula saat truk nomor polisi R 9825 BT yang dikemudikan, S (46) warga Pageraji, Kecamatan Cilongok, melaju dari arah timur (Purwokerto) ke barat dengan kecepatan sedang.

"Sesampainya di TKP, tiba-tiba truk oleng ke arah kanan. Situasi saat kejadian sedang hujan dan kondisi jalan menurun," kata Susanto kepada wartawan, Senin (10/6/2024).

Baca juga: Tabrak Tiang Lampu Penerangan Jalan, Ibu di Bantul Meninggal Dunia


Baca juga: 2 Remaja Terseret Ombak Saat Mandi di Teluk Penyu Cilacap, 1 Tewas

Korban dilarikan ke RSUD Ajibarang

Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju Honda Supra X nomor polisi R 6260 TE yang dikendarai R (51) warga Pancurendang, Ajibarang.

Searah di belakangnya, melaju Toyota Rush nomor polisi G 9139 JR yang dikemudikan D (58), warga Kedungurang, Gumelar dan Honda Revo nomor polisi R 2993 VJ yang kendarai US (59), warga Ajibarang.

"Karena jarak yang sudah dekat dan tidak memungkinkan untuk menghindar, terjadilah tabrakan yang mengakibatkan kecelakaan tersebut," ujar Susanto.

Akibat peristiwa itu, kata Susanto, pengendara Supra X, R, tewas di lokasi kejadian.

Sedangkan korban lainnya dilarikan ke RSUD Ajibarang.

Baca juga: Sopir Mengantuk, Brio Terjun ke Saluran Irigasi di Kulon Progo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Regional
Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Regional
Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Regional
Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Regional
Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via 'Video Call' jika Pemilih Sibuk

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via "Video Call" jika Pemilih Sibuk

Regional
Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Regional
Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Regional
Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Regional
7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

Regional
Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Regional
Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Regional
Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Regional
Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Regional
Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Regional
Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com