Dipastikan Maju Lagi dalam Pilkada Blora, Arief Rohman: Soal Wakil Masih Dibahas

BLORA, KOMPAS.com - Arief Rohman dipastikan maju lagi dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) Blora 2024.

Bupati Blora petahana tersebut telah mendapatkan rekomendasi dari dua partai politik, yaitu PKB dan NasDem.

Dengan adanya dua partai yang sudah memberikan rekomendasi, setidaknya telah menjadi modal Arief untuk maju sebagai calon bupati (cabup) pada pilkada Blora 2024.

Pasalnya, dalam pemilihan legislatif (pileg) 2024, PKB mendapatkan 11 kursi, sementara NasDem mendapatkan 5 kursi. Sehingga terdapat telah 16 kursi yang diraih dari total 45 kursi yang ada di parlemen.

Baca juga: Para Kades di Demak Semringah, SK Perpanjangan Jabatan 2 Tahun Diterbitkan

Selain itu, syarat minimal dukungan 20 persen dari total kursi yang ada di dewan telah terpenuhi untuk mencalonkan diri dalam pilkada Blora 2024.

Meski demikian, Arief mengaku masih menunggu rekomendasi dari beberapa partai lain.

"Ini bertahap, lagi proses bersabar ya ditunggu berikutnya. Karena soal rekom ini kadang mendadak," ujar Arief saat ditemui wartawan di Kantor Bappeda Blora, Jawa Tengah, Rabu (5/6/2024).

"Kayak kemarin tiba-tiba kita diundang ke Jakarta, kebetulan dipilih harinya memasuki Rabu Pon, diserahkan Maghrib, hitungannya kalau orang Jawa sudah masuk Rabu Pon. Kalau coblosannya nanti Rabu Pon," imbuh dia.

Baca juga: 11 Nama Daftar Penjaringan Pilkada PKS Kota Tegal, Ada Dedy Yon dan Habib Ali

Baca juga: Polemik Pelantikan 22 Pejabat di Blora yang Dibatalkan

Komunikasi dengan partai lainnya

Sedangkan untuk pendamping yang bakal menjadi wakilnya dalam pilkada Blora 2024, Arief mengaku masih proses pembahasan.

"Soal wakil masih dibahas. Jadi rekom yang keluar hanya menyebut nama calon bupati, nama calon wakil bupatinya nanti diserahkan ke kita untuk berkomunikasi dengan partai-partai yang lain," terang dia.

Sebab, dalam proses tahapan pilkada pihaknya masih menunggu dan berkomunikasi dengan partai politik lainnya yang sekiranya dapat diajak bekerja sama.

"Tentunya tidak hanya dua partai ini. Kita mencoba berkomunikasi dengan semua partai yang ada di Blora ini lah, kira-kira seperti apa biar adem ayem guyup rukun semua," jelas dia.

Baca juga: Pilkada 2024 Disebut Lebih Rawan daripada Pilpres, Apa Sebabnya?

Sebelumnya diberitakan, Arief Rohman semakin memantapkan diri untuk melanjutkan pengabdian kepada bumi kelahirannya, Blora.

Bupati petahana ini telah memperoleh surat rekomendasi dan dukungan dari dua partai politik untuk kembali maju dalam Pilkada 2024.

Pertama pada Selasa (4/6/2024) sore, sosok yang akrab disapa Mas Arief ini menerima rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB).

Baca juga: Pilkada Salatiga Berpotensi Diikuti Yaris Jilid 3, Kok Bisa?

Yang kedua pada Selasa malam, pria yang pernah menjadi staf khusus Kementerian PDT ini juga menerima surat rekomendasi dukungan politik dari Dewan Pimpinan Pusat Partai Nasional Demokrat (DPP Partai NasDem).

Dengan adanya rekomendasi dari PKB dan NasDem ini. Maka kekuatan legislatif sementara sudah menguasai 16 kursi anggota dewan (PKB 11 dan NasDem 5).

Sudah lebih dari 20 persen syarat maju Pilbup dari total 45 kursi DPRD Blora.

Baca juga: PDI-P Tutup Pintu Bobby di Pilkada Sumut 2024, Gibran: Tenang Aja