Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Bangowan Masuk 50 Besar Desa Wisata Terbaik di Indonesia, Bupati Blora: Terus Gali Potensi Lokal

Kompas.com - 27/05/2024, 13:27 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

Hanig mengatakan, kelolosan itu tak lepas dari dukungan dari semua pihak dan semangat para pengelola untuk memajukan dan melestarikan alam dan budaya yang ada di Desa Bangowan.

"Terutama terima kasih untuk Bupati yang selalu men-support kami dan dari teman teman Dinas Kepemudaan Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Blora yang terus mendampingi kami," ungkapnya.

Baca juga: Raih WTP 10 Kali Berturut-turut, Bupati Arief: Saya Persembahkan untuk Masyarakat Blora

Hanif menambahkan, pihaknya telah menyiapkan berbagai wisata edukasi yang dilengkapi dengan fasilitas dan homestay untuk para wisatawan yang berkunjung ke Desa Wisata Bangowan.

ADWI 2024

Untuk diketahui, ADWI merupakan ajang penghargaan bagi desa wisata terbaik di Indonesia.

ADWI 2024 bertema “Desa Wisata Menuju Pariwisata Hijau Berkelas Dunia” yang melibatkan beberapa kategori penilaian yang harus dipenuhi. 

Kriteria-kriteria tersebut, antara lain daya tarik, amenitas, digitalisasi, kelembagaan dan sumber daya manusia (SDM), serta pengelolaan berkelanjutan.

Desa Wisata Bangowan merupakan salah satu desa yang berhasil lolos dari beberapa penilaian yang telah dilakukan. 

Baca juga: Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Sejumlah aspek akan menjadi penilaian dewan juri dalam visitasi lapangan yang dilaksanakan pada Juni mendatang.

Adapun, hanya ada tiga kabupaten di Jateng yang lolos 50 besar selain Blora, yakni dari Wonosobo dan Magelang. 

Kompetisi ADWI juga menarik banyak minat desa wisata karena diikuti 6.016 desa wisata seluruh Indonesia.

Dari 6.016 desa wisata tersebut, proses seleksi sudah memasuki babak 100 besar yang diumumkan melalui akun media sosial Instagram @anugerahdesawisataindonesia.

Lima kategori penilaian dalam ADWI 2024, yaitu Daya Tarik, Amenitas, Digital, Kelembagaan, dan Resiliensi.

Baca juga: Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via 'Video Call' jika Pemilih Sibuk

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via "Video Call" jika Pemilih Sibuk

Regional
Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Regional
Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Regional
Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Regional
7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

Regional
Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Regional
Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Regional
Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Regional
Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Regional
Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Regional
Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Regional
28,4 Juta Warga Jateng Bakal Jadi Pemilih pada Pilkada Mendatang

28,4 Juta Warga Jateng Bakal Jadi Pemilih pada Pilkada Mendatang

Regional
'Longboat' Berpenumpang 11 Orang Diduga Hilang Kontak di Maluku Utara

"Longboat" Berpenumpang 11 Orang Diduga Hilang Kontak di Maluku Utara

Regional
Carut Marut PPDB Lampung, Perubahan Regulasi Jadi Penyebab

Carut Marut PPDB Lampung, Perubahan Regulasi Jadi Penyebab

Regional
Pantai Rambak di Bangka: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Rambak di Bangka: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com