Setiap hari Rabu dan Sabtu, ia diantar ambulans desa ke rumah sakit.
"Dulu saya pernah ngopeni orang antara jemput cuci darah, sekarang saya yang harus menjalani cuci darah," ujar Ace.
Meski dalam kondisi demikian, Ace bertekat ke depan akan tetap melakukan kegiatan kemanusiaan. Saat ini ia sedang fokus menjalani pengobatan.
Baca juga: Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang
"Sekarang saya harus disiplin mengikuti perintah dokter. Kondisi ini tidak mengurangi semangat saya untuk terus berkiprah," tegas Ace.
Namun Ace sadar setelah kondisinya membaik nanti, tidak bisa lagi melakukan aktivitas fisik yang berat.
"Saya hanya butuh adaptasi dengan kondisi saya ini. Ketika sudah bisa menyesuaikan, saya akan kembali beraktivitas, tapi yang ringan, misal memberikan materi pelatihan, kegiatan yang menguras fisik dikurangi,"
Ace mengaku, kondisinya ini diakibatkan pola hidup yang tidak sehat ditambah aktivitas berat. Untuk itu, ia meminta rekan-rekannya untuk selalu menjaga kesehatan.
"Semoga dengan kejadian saya ini menjadi contoh bagi teman-teman, tetap menjalankan pola hidup sehat," pesan Ace menutup obrolan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.