Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Kampar Bunuh Teman Kencannya, Mengaku Sakit Hati Ingat Mantan Istri

Kompas.com - 29/04/2024, 17:47 WIB
Idon Tanjung,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kasus pembunuhan terhadap seorang wanita bernama HN (33), di Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau, diungkap polisi.

Pelaku seorang pria berinisial RS (23), warga Desa Bukit Kemuning, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar.

Wanita yang dibunuh pelaku, adalah teman kencan yang dipesan melalui aplikasi 'MiChat'.

Baca juga: Aniaya dan Tak Bayar Teman Kencan dari MiChat, Pria di Pekanbaru Ditangkap

Kapolsek Tapung Kompol Nursyafniati mengungkapkan, pelaku melakukan pembunuhan pada saat berhubungan badan dengan korban.

"Pada saat berhubungan badan, pelaku mengaku teringat dengan mantan istrinya yang berselingkuh dengan pria lain. Merasa kesal, pelaku melampiaskan kepada korban karena menganggap semua wanita sama," ungkap Nursyafniati kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin (29/4/2024).

Baca juga: Sosok Pelaku Penusukan Wanita di Kamar Solo, Masih Usia 19 Tahun dan Jadi Teman Kencan Korban

Nursyafniati meralat data sebelumnya yang dikirim kepada Kompas.com, yang menyebutkan korban mantan istri pelaku.

"Korban bukan mantan istri pelaku. Korban merupakan orang yang dipesan oleh pelaku melalui aplikasi 'MiChat' untuk mendapatkan layanan seksual," kata Nursyafniati.

Ia menjelaskan, pada Sabtu (20/4/2024), sekitar pukul 17.30 WIB, pelaku RS berkenalan dengan korban di aplikasi 'MiChat'.

Selanjutnya, pelaku dan korban bertemu dan mencari tempat untuk berhubungan badan. Mereka juga membawa sprei putih untuk alas.

Pelaku berangkat dengan korban menggunakan sepeda motor.

"Mereka sempat makan bakso dan keliling mencari tempat untuk berhubungan badan," sebut Nursyafniati.

Sekira pukul 20.00 WIB, pelaku membawa korban ke lokasi bekas tambang pasir di Desa Petapahan Jaya, Kecamatan Tapung.

Pelaku dan korban kemudian melakukan hubungan badan dialasi sprei. Pada saat berhubungan badan, RS tiba-tiba mencekik leher korban hingga tewas.

"Pelaku mencekik leher korban saat berhubungan badan, yang mengakibatkan korban meninggal dunia," kata Nursyafniati.

Untuk memastikan korban sudah tewas, pelaku melilitkan kabel putih yang ditemukan dekat lokasi kejadian ke leher korban.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Festival Mookervart 2024 Kota Tangerang Kembali Hadir Akhir Bulan Ini

Festival Mookervart 2024 Kota Tangerang Kembali Hadir Akhir Bulan Ini

Regional
Sering Nonton Film Porno, Pria di Malinau Cabuli Putri Kandung Berkali-kali

Sering Nonton Film Porno, Pria di Malinau Cabuli Putri Kandung Berkali-kali

Regional
Dari Qatar, Prabowo ke Sumbar Beri Bantuan untuk Korban Banjir Lahar

Dari Qatar, Prabowo ke Sumbar Beri Bantuan untuk Korban Banjir Lahar

Regional
IRT di Palopo Ditangkap karena Tipu Pedagang Beras hingga Merugi Rp 192 Juta

IRT di Palopo Ditangkap karena Tipu Pedagang Beras hingga Merugi Rp 192 Juta

Regional
Pimpin Upacara Hardiknas 2024, Wabup HST Sampaikan Pesan Penting dari Mendikbud Ristek

Pimpin Upacara Hardiknas 2024, Wabup HST Sampaikan Pesan Penting dari Mendikbud Ristek

Regional
Hadiri HUT Ke-44 Dekranas, Pj Ketua Dekranasda Sumsel Dorong Perajin Hasilkan Karya Terbaik

Hadiri HUT Ke-44 Dekranas, Pj Ketua Dekranasda Sumsel Dorong Perajin Hasilkan Karya Terbaik

Regional
HUT Ke-78 Sumsel, Ketua DPRD Berikan Apresiasinya kepada Pj Agus Fatoni

HUT Ke-78 Sumsel, Ketua DPRD Berikan Apresiasinya kepada Pj Agus Fatoni

Regional
Menteri Risma Minta Lokasi Pengungsian Bencana Agam Dipindahkan

Menteri Risma Minta Lokasi Pengungsian Bencana Agam Dipindahkan

Regional
Cerita Save Dagun, Warga Manggarai Barat 30 Tahun Menyusun Kamus Bahasa

Cerita Save Dagun, Warga Manggarai Barat 30 Tahun Menyusun Kamus Bahasa

Regional
Maju Pilkada Semarang, Bos PSIS Yoyok Sukawi Lamar Semua Partai di Koalisi Indonesia Maju

Maju Pilkada Semarang, Bos PSIS Yoyok Sukawi Lamar Semua Partai di Koalisi Indonesia Maju

Regional
Cerita Warga 'Sulap' Ladang Jadi Toilet dan Tempat Menginap Pengantar Jemaah Haji

Cerita Warga "Sulap" Ladang Jadi Toilet dan Tempat Menginap Pengantar Jemaah Haji

Regional
Alasan Ketum Persab Brebes Asrofi Maju di Pilkada 2024

Alasan Ketum Persab Brebes Asrofi Maju di Pilkada 2024

Regional
Muda-Tanjung Tarik Dokumen Pendaftaran Jalur Independen di KPU Kalbar

Muda-Tanjung Tarik Dokumen Pendaftaran Jalur Independen di KPU Kalbar

Regional
Ibu Ini Histeris Anaknya Tak Dikembalikan Mantan Suami, Sudah Minta Tolong Polisi dan Babinsa tapi Gagal

Ibu Ini Histeris Anaknya Tak Dikembalikan Mantan Suami, Sudah Minta Tolong Polisi dan Babinsa tapi Gagal

Regional
14 Santriwati di Rokan Hilir Diduga Keracunan Makanan, 1 Meninggal Dunia

14 Santriwati di Rokan Hilir Diduga Keracunan Makanan, 1 Meninggal Dunia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com