Menurut Diana, orang tua korban seakan-akan ingin melindungi anak laki-lakinya.
"Trauma, anak ini secara tidak langsung ada penekanan dari pihak keluarga, penerimaan keluarga belum sepenuhnya," lanjut Diana.
Baca juga: Pria yang Bunuh 7 Bayi Hasil Inses dengan Anaknya Divonis Seumur Hidup
Dari penuturan korban, aksi bejat kakak kandungnya itu terjadi secara berulang-ulang. Saat kejadian, korban diancam untuk dibunuh.
Menurut Diana, ia berencana akan mengamankan korban dari keluarganya agar kesehatan mental serta fisiknya membaik.
Kasus inses tersebut berawal dari sang kakak yang sering melihatnya mandi, bahkan berganti pakaian. Hal itu terjadi karena rumah mereka hanya memiliki satu kamar tanpa sekat.
Bahkan kakak beradik dan orangtuanya tidur, berganti pakaian di tempat yang sama.
Pemerkosaan pertama kali terjadi saat korban baru selesai mandi. Tak ia sangka, sang kakak membekapnya dan mengancam akan membunuhnya jika tak mau menuruti nafsu bejatnya.
Tak berani melawan, R diperkosa oleh kakaknya sendiri hingga hamil.
Mirisnya, setelah tahu R hamil, orang tua mereka seakan-akan menutupi hubungan terlarang tersebut.
"Untuk pelaku sudah diamankan, korban juga didampingi sekarang, masih pengembangan lebih lanjut," jelas Kasi Humas Polres Rejang Lebong, AKP Sinar Simanjuntak.
Artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com dengan judul Awal Mula Hubungan Inses Kakak Adik di Bengkulu Hingga Punya Anak, Ternyata Sekeluarga Tidur Sekamar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.