Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Ekskavator Terbawa Arus Banjir Saat Perbaiki Tanggul Jebol, Camat di Demak: Operatornya Selamat

Kompas.com - 20/03/2024, 15:49 WIB
Nur Zaidi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

DEMAK, KOMPAS.com - Beredar video ekskavator terbawa arus deras banjir saat menambal tanggul jebol di Dukuh Norowito, Desa Ketanjung, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak.

Video tersebut dibagikan akun @portalsemarang dengan narasi detik-detik ekskavator terbawa arus sangat deras ketika sedang proses menanggulangi tanggul jebol yang di Sungai Wulan, Senin (18/3/2024).

"Pemkab Demak mengkonfirmasi bahwa penanganan penanganan tanggul jebol belum semua bisa dilakukan karena masih memperhatikan derasnya arus air yang ada," tulis @portalsemarang.

Baca juga: Terparah sejak 1992, Banjir Demak Rendam 13 Kecamatan, Ketinggian Capai 3 Meter, 25.000 Warga Mengungsi

Camat Karanganyar Ungguh Prakoso membenarkan, terdapat alat berat yang sempat terbawa arus ketika menambal titik tanggul jebol pada Senin (18/3/2024).

"Senin kemarin, arusnya masih deras. Sekarang sudah mulai surut arusnya," katanya melalui pesan tertulis kepada Kompas.com, Rabu.

Ungguh mengatakan, peristiwa tersebut biasa terjadi lantaran ekskavator yang digunakan memang khusus di air atau bisa renang.

"Selamat (operator), itu esca ampibius bisa renang itu," beber dia.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Demak, Akhmad Sugiharto, menyebutkan tidak tahu menah jika ada alat berat yang sempat terbawa arus.

"Saya kok kurang paham ya," katanya.

Perbaikan tanggul terus dikebut

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Demak Agus Nugroho mengatakan, progres penambalan tanggul di Sungai Wulan Demak belum tertutup semuanya.

"Belum tertutup semuanya," ujar Agus melalui pesan singkat yang diterima Kompas.com, Rabu (20/3/2024).

Meski begitu, dia menyebut arus sungai yang keluar dari tanggul memang masih deras. 

"Kami masih berupaya menutup tanggul di Wonocito. Arus sungai yg keluar dari tanggul masih deras. Masih tersisa 15-16 meter lagi yang masih diupayakan untuk segera ditutup. Thanks," sambung dia.

Sementara itu, Bupati Demak Eisti'anah mengatakan, menurut informasi terakhir tempo hari, tiang pancang material penutupan tanggul sudah 15 buah.

"Tanggul Sungai Wulan kemarin pancang yang kami dengar itu masih 15," katanya saat mengunjungi pengungsi di Desa Ngaluran, Kecamatan Karanganyar, Rabu

"Semoga hari ini dan nanti ada Pangdam dan kita berkoordinasi dengan Pak Dandim tadi mungkin nanti akan lebih memasifkan tenaga," terangnya.

Selain alat berat, Eisti'anah menyebutkan, terdapat 100 personel TNI yang membantu Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk penutupan tanggul.

"Kemarin tenaga yang dikerahkan di sana itu kan seratus personil TNI yang akan membantu BBWS dan dari JSP untuk mengoperasikan menutup tanggul yang jebol," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com