BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Home Credit

Melihat Kemegahan Masjid Agung Darussalam di Sumbawa Barat, Dikelilingi Kolam

Kompas.com - 20/03/2024, 13:02 WIB
Susi Gustiana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.com - Masjid Agung Darussalam menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Nusa Tenggara Barat (NTB).

Keindahan masjid ini menambah khazanah bangunan masjid megah di Provinsi NTB yang sudah sejak lama dikenal dengan julukan provinsi seribu masjid.

Masjid Agung Darussalam berada di kompleks pusat pemerintahan terpadu Kemutar Telu Center yang berhadapan dengan Gedung Graha Fitra yang merupakan Kantor Bupati Sumbawa Barat.

Baca juga: Melihat Suasana Pesantren Tebuireng Saat Ramadhan, Ada Kajian Kitab Klasik dan Bazar

Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin mengatakan, masjid ini memiliki 99 tiang sesuai dengan jumlah asmaul husna.

Menurutnya, pembangunan masjid ini dimulai tahun 2007 hingga 2010.

“Masjid Agung Darussalam didirikan saat masa pemerintahan Bupati pertama Kabupaten Sumbawa Barat. Mulai dibangun tahun 2007 dan selesai pada 2010,” kata Fud saat dikonfirmasi, Rabu (20/3/2024).

Baca juga: Penjualan Busana Muslim di Bandung selama Ramadhan Naik 3 Kali Lipat

Masjid ini dibangun seiring dengan pemekaran Kabupaten Sumbawa Barat bersama dengan dua gedung penting lainnya. Yakni Gedung Graha Fitra yang merupakan Kantor Bupati Sumbawa Barat dan Gedung Sekretariat Pemerintahan Daerah (Sekda) Kabupaten, yang disebut sebagai bangunan tiga serangkai.

Masjid Agung Darussalam selesai dibangun pada bulan Juni 2010 di masa pemerintahan Bupati KH Zulkifli Muhadli dengan menghabiskan dana sebesar Rp 32 miliar.

Masjid Agung Darussalam terlihat dibangun dengan denah persegi delapan sebagai salah satu simbol dunia Islam.

“Jika dilihat dari atas, masjid ini berbentuk bintang segi delapan, yang merupakan lambang Al Quran,” kata Fud.

Selain itu, masjid ini menyiratkan filosofi kehidupan Islami dari masyarakat Kabupaten Sumbawa Barat yang secara tradisi terbuka serta siap menerima masukan dari mana pun bagi kemajuan daerah.

Adapun luas bangunan masjid ini 15.500 meter persegi sedangkan luas keseluruhannya 48.500 meter persegi dengan daya tampung mencapai 15.000 jemaah.

Ada 112 anak tangga menuju masjid ini yang menunjukkan huruf Al-Ikhlas dalam Al Quran.

Sementara tiga lantai di atasnya memiliki makna tiga prinsip dasar masyarakat Sumbawa Barat, yaitu "assalamualaikum", "warahmatullahi", "wabarakatuh". Masjid ini juga dikelilingi kolam yang luasnya 5.000 meter persegi.

Masjid ini menjadi pusat keagamaan di Kabupaten Sumbawa Barat. Tidak hanya itu, setiap hari di bulan suci Ramadhan, Masjid Agung Darussalam digunakan ASN untuk menghatam Al Quran.

“Ada banyak program saat bulan Ramadhan di masjid ini. Salah satunya ASN mengaji dan menghafal Al Quran saat istirahat shalat zuhur,” ucap Fud.

Selain itu, ada beragam perlombaan untuk memeriahkan bulan suci Ramadhan di masjid ini.

Interior dan eksterior masjid dihiasi kaligrafi bertuliskan ayat-ayat suci Al Quran.

Kaligrafi itu dilukis di seluruh langit-langit ruangan dan kubah utama. Keindahan masjid ini menjadi kebanggaan masyarakat Sumbawa Barat dan menjadi pusat syiar Islam di bulan suci Ramadhan.

Karena keindahan dan pesonanya, Masjid Agung Darussalam kerap menjadi lokasi untuk menunggu waktu berbuka puasa atau ngabuburit oleh masyatakat Sumbawa Barat.


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com