Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Kalah Judi Slot, Sopir Truk Gantung Diri di Pinggir Tol Tangerang Merak

Kompas.com - 13/03/2024, 13:50 WIB
Rasyid Ridho,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com-Seorang sopir truk asal Pringsewu, Lampung berinisal MN (24) ditemukan tewas tergantung di pintu mobil truknya.

Mobil truk dengan nomor polisi BE 8945 UQ terparkir di Jalan Tol Tangerang-Merak kilometer 52, Desa Julang, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Serang AKP Andi Kurniady Eka Setyabudi mengatakan, korban ditemukan gantung diri oleh rekannya sebagai kondektur pada Selasa (12/3/2024) pukul 13.00 WIB.

"Gantung diri di pintu sebelah kiri mobil truk Fuso, posisi sopir sudah tergantung menggunakan sarung yang dililit ke jok," kata Andi kepada wartawan. Rabu (13/3/2024).

Baca juga: Diberitahu Istri Ada Tagihan Utang, Pria di NTT Gantung Diri

Dijelaskan Andi, dari hasil pemeriksaan saksi-saksi termasuk kondektur insial AR diketahui  sebelum mengakhiri hidup korban meminta untuk beristirahat di rest area di KM 68.

"Kendaraan dari Balaraja, kemudian kendaraan berhenti di km 52 sopir meminta untuk istirahat," ujar dia.

Setibanya di lokasi kejadian, korban meminta rekannya untuk bergantian posisi tempat duduk.

Sekitar 30 menit kondektur berada di dalam mobil untuk beristirahat. Sedangkan korban melakukan aktivitas ke luar masuk mobil membawa ponselnya.

"Saksi melihat korban keluar masuk sambil main handphone, diduga tengah bermain judi online jenis slot," kata Andi.

Baca juga: Pria di Nunukan Curi Uang Rp 33 Juta Milik Ayahnya untuk Judi Slot

Sekitar 15 menit, korban tidak diketahui keberadaannya oleh rekannya itu sehingga berinisiatif untuk mencarinya.

Betapa kagetnya, ketika AR melihat rekannya sudah tewas dengan kondisi tergantung di pintu sebelah kiri.

Mengetahui sopir telah tewas, rekannya meminta pertolongan kepada pengendara lainnya dan menghubungi pihak kepolisian.

Selanjutnya, tim forensik RS Bhayangkara Polda Banten datang ke lokasi untuk membawa jasad korban diperiksa lebih lanjut.

"Dari hasil pemeriksaan oleh pihak RS Bhayangkara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," tandas Andi.

 

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com