Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesal Bola Ditendang Mengenai Tangannya, Guru di Jeneponto Tampar Siswa di Hadapan Siswa Lain

Kompas.com - 01/03/2024, 16:33 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang guru honorer bernama Nursyawalia menampar siswa kelas 6 SD di Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Kejadian ini bermula karena masalah sepele, saat siswa berinisial ANA (12) bersama teman-temannya sedang bermain bola di halaman sekolah, Rabu (28/2/2024).

Tidak sengaja, bola yang ditendang A mengenai tangan Nursyawalia hingga membuatnya kesal.

Oknum guru tersebut melakukan tindak penganiayaan dengan memukul dan menampar A.

"Sang oknum guru menghakimi hingga memukul dan menampar Azzam," kata ayah Azzam, Mustaufiq via pesan WhatsApp, Kamis (29/2/2024) malam.

Baca juga: Update Banjir Demak: 13.417 Siswa Terdampak, Sejumlah Sekolah Masih Libur

Ironisnya, tindakan tak terpuji itu dilakukan oknum guru di hadapan saudara kandung korban dan bahkan teman-teman sekolahnya.

"Kalaupun harus dihukum jangan ditampar di depan para murid lain, bahkan di depan adek kandungnya sendiri," ucapnya.

Aksi yang dilakukan Nursyawalia lanjut Mustaufiq dinilai tidak etis.

Mestinya, seorang pengasuh harus mengayom tanpa mengedepankan emosi.

"Saya pikir jika pendidik yang terdidik harusnya memberi pembinaan yang baik," ungkapnya.

Akibat kejadian ini, Azzam mengalami tekanan mental hingga enggan datang ke sekolah.

Mustaufiq pun mengancam akan mengambil langkah hukum bila oknum guru tersebut tidak meminta maaf.

"Saya akan buat laporan kalau sampai 1x24 jam tidak ada penyampaian resmi dari pihak sekolah ke kami sebagai itikad baik," tegasnya.

Baca juga: Guru di Jeneponto Diduga Aniaya Siswa SD gegara Terkena Bola yang Ditendang Korban

Dikonfirmasi terpisah, Kepsek setempat Nuraeni merasa kaget mendengar kejadian ini.

Dirinya akan melakukan konfirmasi dengan oknum guru terkait permasalahan ini.

"Saya belum tahu persis bagaimana kronologinya karena saat kejadian Saya berada di Makassar," akunya.

"Lebih jelasnya saya konfirmasi dulu ke teman-teman guru, jadi besok kita konfirmasi ulang," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Gegara Hal Sepele Guru SD di Jeneponto Tampar Murid, Ortu Marah Besar

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 30 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 30 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Regional
Sederet Fakta Teror Penembakan 3 Pria di Surabaya, Terobsesi 'Game Online' Berujung Penjara

Sederet Fakta Teror Penembakan 3 Pria di Surabaya, Terobsesi "Game Online" Berujung Penjara

Regional
Penemuan Mayat Siswi SMK di Mesuji Lampung, Wakasek: Pagi Masih Terlihat Ikut Ujian

Penemuan Mayat Siswi SMK di Mesuji Lampung, Wakasek: Pagi Masih Terlihat Ikut Ujian

Regional
Mayat Pria Ditemukan di Selokan Jalan Urip Sumoharjo Semarang, Ada Luka di Kepala

Mayat Pria Ditemukan di Selokan Jalan Urip Sumoharjo Semarang, Ada Luka di Kepala

Regional
Wali Kota Semarang dan Bos PSIS Ikut Penjaringan Pilkada, PKS : Cari yang Pengalaman

Wali Kota Semarang dan Bos PSIS Ikut Penjaringan Pilkada, PKS : Cari yang Pengalaman

Regional
 Pipa PDAM Pecah akibat Proyek Drainase, Warga Enam Desa di Brebes Kesulitan Air Bersih

Pipa PDAM Pecah akibat Proyek Drainase, Warga Enam Desa di Brebes Kesulitan Air Bersih

Regional
Berlibur Bersama Jokowi ke Candi Borobudur, Gibran Mengaku Tak Bahas Rakernas PDI-P

Berlibur Bersama Jokowi ke Candi Borobudur, Gibran Mengaku Tak Bahas Rakernas PDI-P

Regional
Kelebihan Muatan, Bak Truk Sampah Pemkot Batam Terguling

Kelebihan Muatan, Bak Truk Sampah Pemkot Batam Terguling

Regional
Pemprov Jambi Kembali Buka Akses Lalulintas Batu Bara Jalur Sungai

Pemprov Jambi Kembali Buka Akses Lalulintas Batu Bara Jalur Sungai

Regional
Provinsi Riau Dipilih Jadi Tempat Upacara Hari Lahir Pancasila 2024

Provinsi Riau Dipilih Jadi Tempat Upacara Hari Lahir Pancasila 2024

Regional
Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon Berakhir Damai, Pelaku Tandatangani Surat Pernyataan

Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon Berakhir Damai, Pelaku Tandatangani Surat Pernyataan

Regional
Pencuri Motor di Banyumas Ditangkap, Pelakunya Dua Remaja Perempuan

Pencuri Motor di Banyumas Ditangkap, Pelakunya Dua Remaja Perempuan

Regional
Korupsi Rp 43 Miliar Proyek Bendungan di Lampung, 4 Jadi Tersangka

Korupsi Rp 43 Miliar Proyek Bendungan di Lampung, 4 Jadi Tersangka

Regional
Pergi ke Warung Pakai Emas Rp 75 Juta, IRT Jadi Korban Jambret

Pergi ke Warung Pakai Emas Rp 75 Juta, IRT Jadi Korban Jambret

Regional
Jadi Satu-satunya Kabupaten di Kalsel yang Dapat Apresiasi PPH, Bupati Aulia: Kami Komitmen Tingkatkan Ketahanan Pangan 

Jadi Satu-satunya Kabupaten di Kalsel yang Dapat Apresiasi PPH, Bupati Aulia: Kami Komitmen Tingkatkan Ketahanan Pangan 

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com