Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temuan Mayat di Kos Kotabaru, Korban Meninggalkan Rumah sejak 20 Februari

Kompas.com - 28/02/2024, 14:46 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - FD, perempuan berusia 23 tahun asal Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), diduga menjadi korban pembunuhan di sebuah kamar indekos di Kotabaru, Kota Yogyakarta.

FD sempat hilang dari tanggal 20 Februari 2024 sebelum ditemukan kehilangan nyawa di kamar indekos pria Kotabaru pada 24 Februari 2024.

Baca juga: Terduga Pelaku Pembunuhan di Kotabaru Sempat Pulang ke Bandung Bertemu Keluarga

Kasat Reskrim Polresta Yogyakarta AKP MP Probo Satrio menjelaskan, korban FD pada tanggal 20 Februari 2024 meninggalkan rumah pada pukul 19.30 WIB.

"Bahwa korban pergi dari rumah selasa tanggal 20 Februari sekira pukul 19.30 WIB," ujar Prob saat dihubungi, Rabu (28/2/2024).

Dia menambahkan, FD pergi dari rumah menggunakan sepeda motor matic, dan setelah meninggalkan rumah FD sudah putus komunikasi dengan keluarga.

"Mengendarai sepeda motor Honda matic dan setelah itu tidak ada komunikasi," ujar dia.

Probo menjelaskan, setelah meninggalkan rumah sejak tanggal 20 ini, FD ditemukan meninggal dunia pada tanggal 24 Februari 2024 di kamar indekos H.

"Sabtu tanggal 24 Februari itu kita temukan jenazahnya di kamar kos H," beber dia.

Lalu, saat disinggung terkait pertemuan terduga pelaku pembunuhan inisial H dengan keluarganya, Probo menuturkan bahwa H bertemu dengan keluarga sebelum ditemukan jenazah FD di kamar kosnya.

"Sebelum ditemukan jenazah antara tanggal 21-23 Februari," kata dia.

"Saat ini masih kita lakukan pengejaran," pungkasnya.

Baca juga: Kasus Dugaan Pembunuhan Seorang Perempuan di Kotabaru, Polisi Buru Pria Berinisial H

Berita sebelumnya, Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Aditya Surya Dharma ungkap terduga pelaku pembunuhan perempuan di Kotabaru, Kota Yogyakarta berinisial H sempat pulang ke Bandung bertemu dengan keluarga.

"Informasi yang kami terima yang bersangkutan (H) sempat bertemu dengan keluarganya di Bandung. Ketemu dengan ibunya," ujar Kapolresta, Rabu (28/2/2024).

Ia mengungkapkan, saat perjalanan ke Bandung bertemu dengan keluarganya ini, H menggunakan sepeda motor berwarna hitam dengan pelat nomor AB.

"Mengendarai motor warna hitam pelat AB, kemungkinan motor korban yang diambil," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com